ULAMA KHARISMATIK ABUYA BANTEN INI AKAN BERDIRI PALING DEPAN MENGHADANG KELOMPOK ANTI PANCASILA. KAMU BAGAIMANA !?
KoranJokowi.com, Banten : Sekitar bulan Maret 2019 lalu besar keinginan saya hadir diacara Deklarasi Dukungan Relawan Ababil atau Angkatan Baru Banten Sabilillah
di Gedung Serbaguna RPM Kp Kotamanik Pegadungan, Karangtanjung Pandeglang, Provinsi Banten.
Namun sayang karena sesuatu hal saya pun batal hadir, satu keinginan saya saat Itu bertemu langsung dengan Ulama kharismatik idola yang juga pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Roudotul Ulum Cidahu, Pandeglang, beliaulah “Abuya Ahmad Muhtadi bin Dimyathi al-Bantani atau dikenal dengan Abuya Muhtadi Dimyathi”
Dimana pernyataannya senantiasa memberikan kesejukan Ummat, jauh dari caci-maki, namun ‘menohok ‘jantung’ bagi yang tidak se-irama dengan beliau.
Dan benar saja, di acara Deklarasi Dukungan Relawan Ababil Itu kembali beliau dengan tegas selain mendukung pasangan #01 Jokowi-KH Maruf Amin sebagai capres dan cawapres dan mendoakannya, Juga dalam sambutannya beliau berkata, “Untuk warga Banten usahakanlah supaya kita bisa memilih Jokowi-Maruf Amin, ini sikap kita agar kita bisa kembali menata sunah Rasulullah SAW dengan benar di Banten, maka wajib kita dukung ” katanya
TENTANG MEREKA YANG ANTI PANCASILA !?
Salah satu fatwanya yang menunjukkan bahwa ia adalah seorang ulama nasionalis adalah fatwanya tentang Pancasila, HTI dan Ormas sejenisnya berikut pernyataannya, al : “..Dengan ini saya Abuya Muhtadi Dimyathi (Ketua/Imam M3CB) berfatwa bahwa Pancasila adalah:
قاعدة كلية أقامها من قبلنا لإصلاح من بين سابنج وميروكى
Artinya: “.Dasar Negara yang bersifat global mencakup keseluruhan komponen bangsa yang dirumuskan dan disahkan oleh tokoh-tokoh sebelum kita untuk kemashlahatan seluruh rakyat NKRI dari Sabang sampai Merauke yang terdiri dari beragam Agama, ras dan suku. Dan juga saya berfatwa bahwa:
ألحاتيئي ومن نحا نحوهم ليس إلا أنهم قوم مسلمون أقاموا في بلدتنا التي قاعدتها فنجاسيلا ويريدون إزالتها محقرين ومهينين بانيها ومدعين بأنهم طاغوت, وذلك نوع من البغي, والبغي كبيرة. فلما كان كذلك فحرام في الجملة
Artinya: “HTI Hizbut Tahrir Indonesia dan ormas-ormas Islam lainnya yang sejalan dengan HTI tiada lain kecuali kaum muslimin yang menetap di negara kita Indonesia yang punya dasar Pancasila dan misi kaum muslimin tersebut adalah menghilangkan Pancasila, mereka juga menghina dan meremehkan tokoh-tokoh perumus dan pengesah Pancasila dan menganggap bahwa tokoh-tokoh perumus Pancasila adalah taghut. Perbuatan seperti itu adalah salah-satu macam pemberontakan terhadap Negara, padahal memberontak negara itu dosa besar, maka HTI dan ormas-ormas Islam yang sejalan dengan HTI itu hukumnya harom dalam beberapa masalah/situasi dan kondisi”, Inshaa allah, Kyai ! (Red-01/Foto.ist)
Be the first to comment