Kabar Pekan baru (61), "KAPOLDA RIAU, MOHON SEGERA TANGKAP PENGEROYOK JURNALIS ITU !"

Kabar Pekan baru (61),

“KAPOLDA RIAU, MOHON SEGERA TANGKAP PENGEROYOK JURNALIS ITU !”

KoranJokowi.com. Pekanbaru, Riau :

Pada Pukul 20.10 Wib (7/10), disalah satu kafe di Jalan Rajawali, Sukajadi tiba tiba 9 orang laki laki menghampirinya sekaligus menganiaya jurnalis kota Pekan baru Riau bernama Miftahul Syamsir (MS) mereka mengaku Suruhan PJ Wali Kota Pekanbaru. Intinya mereka keberatan atas tulisannya disebuah media OL terkait masalah banjir, sampah dan kebijakan serta kinerja PJ. Walikota di Pekanbaru.

Atas hal ini saya, Daeng Johan Stafsus KoranJokowi.com Prov. Riau mewakili Alumni Kongres Relawan Jokowi 2013, Koranjokowi.com dan Aliansi Wartawan Non-Mainstream Indonesia (Alwanmi) mengutuk keras aksi kekerasan terhadap MS yang terjadi kemarin di sekitar Jalan Rajawali, yang juga masih wilayah hukum Polsek Sukajadi.

Saat ditemui, Miftahul Syamsir (MS) sapaan akrab Uul ini mengatakan luka dikepalanya telah di-Visum di Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru dan selanjutnya membuat Laporan Polisi di Polda Riau. MS, selain jurnalis juga Sekretaris KNPI Provinsi Riau Versi Larsen Yunus, ” Indonesia adalah Negara yang selalu menggemakan kebebasan Pers dengan mengatur hak-hak Jurnalis dan media untuk dapat menjalankan tugasnya tanpa khawatir akan ancaman dan gangguan dari luar. Kebebasan pers dan keamanan informasi sangat penting bagi cita-cita kemerdekaan Indonesia, Kami berharap Kapolda Riau – Irjen Pol Muhammad Iqbal dan jajarannya bergerak cepat menangkap para pelaku ‘barbar itu”, pinta Jasril RZ mewakili keluarga kepada Koranjokowi.com.

“Pastinya kami yakin Kapolda Riau – Irjen Mohammad Iqbal akan segera bertindak memerintahkan jajarannya menangkap para pelaku pengeroyokan ini”, tambah Pimp.Umum/Redaksi Koranjokowi.com saat diminta tanggapan melalui seluler (9/10)

(DaengJohan/Foto.ist)