
Lapor Pak Kapolda – (19), “KAMI SETIA MENDUKUNG POLRES KUANSING BASMI ILLEGAL MINING, TERMASUK YANG DI KEC.KUANHIL “
KoranJokowi.com, Kab. Kuansing : Maraknya aktivitas PETI – Penambang Emas Tanpa Izin di kecamatan Kuantan hilir seberang, Kab. Kuansing Riau – tidak terlepas dari maraknya para ‘Penampung dan pembeli emas yang beroperasi di wilayah tersebut. Karena ada hukum ‘suply-demand, maka mereka berani bertaruh dalam hal apapun termasuk melakukan perlawanan kepada jajaran Polres Kuansing.
Dan ini terbukti, berdasarkan dari informasi ‘spiderman’ desa sekitar, KoranJokowi.com mendapatkan laporan (21/10) bahwa ada tiga penampung emas ilegal beroperasi dan kembali marak disana,diantara Pemiliknya bernama initial IKB, HND dan DD, “Merekalah yang menguasai 2( dua) desa di kecamatan Kuantan hilir seberang itu bang?”, demikian sang ‘spiderman’ menyampaikan via seluler. Kami janjian disatu tempat untuk penegasan informasi itu.
Setelah berjumpa, ditambahkannya diantara desa-desa yang mereka kuasai yaitu : – Desa Kasang Limau Sundai oleh initial DD, dan Desa Rawang Ogung oleh initial IKB dan HND. Kemudian si ‘Spiderman’ memperlihatkan beberapa foto penunjang informasi itu, “Kok sepi sepi saja?”, tanya saya. “Mereka mainnya sore hingga malam bang, ini foto agak siang”, jawab si ‘Spiderman’.
“Mereka berani kucing kucingan dengan Polres bang, padahal belum lama ini ada razia . Ini tidak bisa dibiarkan karena warga sudah demikian ‘gusar dengan mereka, jangan sampai warga main hakim sendiri. Tolong sampaikan ke Kapolres lagi bang kalau perlu Kapolda”, tambah si ‘Spiderman’ dengan initial APS.
Saya pun berkordinasi dengan Pimp.Umum/Redaksi, “Cross-check ke Polsek terdekat, sebelum ke Polres atau Polda”, jawab pimpinan melalui seluler. Saya pun bergegas menghubungi Kapolsek Kuantan hilir,Namun sampai berita ini diterbitkan nomor telpon Kapolsek tidak bisa dihubungi.
Sebagaimana pernah kita bahas di edisi edisi sebelumnya, Presiden Jokowi demikian ‘gusar’ dengan prilaku ‘Illegal Mining’ karena kerugian negara pun bisa mencapai 30-40%/tahunnya dari APBN. Kami juga memahami bahwa jajaran Polda Riau khususnya Polres Kuansing tidak diam, karena saya juga saksi mata bagaimana mereka demikian gencar memberantas ‘illmin’ ini, semakin gencar Polisi maka semakin ‘licin’ pula mereka beraksi.
Kita juga tahu selain pemberantasan kasus ‘illmin’, Polres Kuansing kini sedang disibukan oleh munculnya ‘Nying-nying Togel online’,
-Rwd/Foto.ist-
CATATAN MEJA REDAKSI
Film Any Gun Can Play itu tidak ada kaitannya dengan isi berita ini, kebetulan saja redaksi sedang senang menonton film jadul ini, kadang-kala gara gara ‘emas’ pertemanan pun menjadi rusak mungkin itu ‘pesan’ film itu, mungkin jg bukan, karena saya memang belum selesai menontonya.
Lainnya,
1 Trackback / Pingback