Wisata Reliji Pamijahan Kab. Tasikmalaya 'Bangkit !

Wisata Reliji Pamijahan Kab. Tasikmalaya ‘Bangkit !

KoranJokowi.com, Kab. Tasikmalaya, Jabar : Wisata Reliji PAMIJAHAN merupakan objek wisata religius yang terletak di desa Pamijahan Kecamatan Bantarkalong Kabupaten Tasikmalaya.Luas areal yang menjadi objek wisata kurang lebih 25 hektar. Pada umumnya wisatawan yang berkunjung ke lokasi ini mempunyai minat khusus yaitu berziarah, sehingga objek wisata ini sangat kental dengan acara-acara ritual keagamaan.

Ramainya pengunjung ke Pamijahan bertepatan dengan hari besar Islam, dalam hal ini bulan Maulid merupakan puncak ramainya pengunjung ziarah ke tempat tersebut.

Dilokasi sejarah ini terdapat Makam Waliyulloh Syekh Abdul Muchyi yakni salah seorang ulama yang menyebarkan agama Islam di wilayah Jawa Barat. Disamping itu terdapat pula Makam Sembah Khotib Muwahid, Sembah Kudrot, Sembah Dalem Yudanegara, dan Sembah Dalem Sacaparana.

Adapun fasilitas yang tersedia adalah Makam Syekh Abdul Muchyi, Makam Sembah Khotib Muwahid, Sembah Kudrot, Sembah Dalem Yudanegara, dan Sembah Dalem Sacaparana, Go Safarwadi , Pondokan, Kios-kios Makanan, Tourism Information Center dan Are Parkir yang luas.

Jauh sebelum pandemi Covid 19, jumlah wisatawan yang datang > 522.129 orang pertahun dengan asumsi income lebih dari Rp. 82,076 juta/tahun. Hal ini membuktikan bahwa obyek wisata Pamijahan sangat prospektif dan cukup besar memberikan kontribusi terhadap PAD Kabupaten Tasikmalaya.

Untuk penginapan banyak rumah warga dijadikan ‘guest-house dengan harga relatif murah, juga ada terminal angkutan umum dan mobil pengunjung dalam waktu normal macetnya bisa mengurai jauh perbatasan desa. Namun sejak pandemi semua ini berubah drastis, sebagaimana diakui oleh kasepuhan pamijahan atau juru kunci KH. Endang Azidin, “Yang merasakan langsung adalah para pedagang baik yang sepanjang jalan maupun di terminal, semoga Covid 19 cepat berlalu. Biasanya tempat ini tidak pernah sepi karena banyak rombongan dari Jatim, Jateng, Banten, Lampung, dsb bahkan banyak juga yang dari luar Pulau Jawa”, katanya kepada Saya selaku StafSus KoranJokowi.com Prov. Jabar III