
Wisata Jatim Bangkit – (1), “PATUNG BUDDHA TIDUR MOJOKERTO JATIM & TERIMAKASIH PAK JOKOWI !”
Koranjojowi.com, Kab. Mojokerto, Jawa timur: Masyarakat Jawa timur sudah tidak asing lagi jika bicara tentang keberadaan patung BUDDHA TIDUR yang sudah sangat terkenal itu, hal itu merupakan salah satu ikon pariwisata yang awalnya sangat dipadati oleh pengunjung yang datang dari berbagai sudut negeri.
Wisata religi ini memiliki kharisma dan daya pikat yang luar biasa di negeri ini, hal ini dapat dinilai dari dimensi volume ukuran patung tersebut yakni dengan volume ukuran panjang sekitar 22 m lebar 6 m dan tinggi 4,5m sehingga patung BUDDHA TIDUR yang terletak di jalan Candi Brahu Gang 1, desa Bejijong, kecamatan Trowulan kabupaten Mojokerto Jatim ini adalah patung Buddha terbesar ketiga di Asia tenggara (setelah Thailand dan Myanmar)
Disaat Koranjokowi.com konfirmasi terhadap petugas harian yang berada di pintu parkir berucap, “Dengan pandemi Covid 19 ini memang menjadikan pengunjung turun drastis,sebelumnya selalu ramai sudah 2 tahun ini sepi”
Hal ini ditambahkan seorang perempuan pedagang disana dalam bahasa Jawa, “Oalah mas,,,wiwet adanya covid-19 melanda,,,Kulo seng biasane angsal arto saget damel kebutuhan sedino-dinone,,,se’iki angel tenan golek Duek gedene Rp 20.000,,,(Sejak Covid-19 melanda sang ibu ini telah kehilangan mata pencaharian nya,,, karena pendapatan nya untuk mencari Rp 20.000 aja sulit..”
Namun kesusahan ibu ini sedikit terobati karena menerima BST – Bantuan Sosial Tunai dan melalui KoranJokowi.com ibu ini mungkin juga mewakili para penerima BST dimana saja berada mengirimkan salam untuk Presiden Jokowi dan mengucapkan banyak terima kasih yang sudah mengeluarkan kebijakan mulia ini.
Kami selaku Relawan Jokowi yang tergabung di KoranJokowi.com hanya dapat memberikan semangat kepada mereka dan bersama sama berdoa,,, agar Covid-19 ini segera berakhir. Amin.
(Bambang & Fery Setiawan)
-BERSAMBUNG-
CATATAN REDAKSI PUSAT
- Dibuat menggunakan beton.
- Dibuat pada tahun 1993 oleh YM Viryanadi Maha Tera, pengrajin patung asal Trowulan.
- Seluruh bagian patung dicat warna kuning keemasan, sedangkan di bagian bawah patung terdapat relief-relief yang menggambarkan kehidupan Buddha Gautama, hukum karmaphala dan hukum tumimbal lahir.
- Posisi tubuh patung berbaring miring menghadap ke arah selatan dan kepala bersandar di atas bantal yang disangga menggunakan lengan kanannya.
- Di dekat patung, terdapat kolam air yang ditumbuhi tanaman teratai yang menggambarkan laut dimana abu Sang Budha Gautama larung.
- Patung (Rupang) Buddha Tidur dibuat dengan posisi berbaring menghadap ke arah selatan, sehingga penganut agama Buddha menganggap arah selatan adalah arah kiblat. Posisi sleeping atau reclining atau tidur ini dipercaya merupakan posisi ketika Sang Buddha Gautama meninggalkan dunia memasuki Nirwana. Menurut kesehatan, posisi tidur menghadap kanan adalah posisi terbaik untuk melindungi jantung dari posisi tertindih atau tertekan organ lainnya
Be the first to comment