Ngopitainmen (17), ” ALOHA, DI MY COFFEE ADA KOPI GULA AREN , NENEK MOYANG & PANTAI HAWAII !? “

Ngopitainmen (17),

” ALOHA, DI MY COFFEE ADA KOPI GULA AREN , NENEK MOYANG & PANTAI HAWAII !? “

Koranjokowi.com, Jakarta :

Pagi ini (30/7) baru saja terlelap tidur sekitar pkl.06.35 saya dibangunkan bunyi seluler dari  ‘Mamah Dio, panggilan sayang  untuk putri sulung tercinta, intinya saya diminta ‘menyusul ke My Coffe , Rawabadak Koja Jakarta Utara.

“Ada Kopi Gula Aren, Alvocado coffe, pah. Recommended !”,

‘Hmm..

Setelah melakukan ritual ini itu, sekitar pkl. 08.44 kami sudah ada disini, My Coffee, Jalan Melati no.39-41, Rawabadak, Jakarta Utara. Bukan hanya Dea yang ada disana, ada Mama Icha – Owner, Andri Bolang –  Relawan Jokowi Jakarta utara & rekan-rekan lain dar Seknas Jokowi.

“Ya bang kebetulan pagi tadi ada senam Seknas Jokowi Jakarta utara, dengan venue disini sekalian kumpul kumpul, ngopi – ngopi cantik. My Coffee ini letaknya strategis “, kata Andri. ‘Saya manggut – manggut, memang iya.

‘Ehehehe, 

Dari arah mana pun tetap keluar pintu tol Tj.Priok, silahkan tanya saja abang tukang ojek , mereka pasti tahu karena sering antar pelanggan kesini. Atau tanya ‘mbah google map.

Teman teman Relawan Jokowi dimana saja berada,

seperti biasa jika sudah berada diarea ‘coffeshop mana saja berada, pikiran ini sontak jernih. Apalagi memang benar  Kopi Gula Aren cold/es ini memang ‘sesuatu. ‘Tak tertuliskan kata kata, seolah kita adalah RichMan From Rawabadak yang sedang sunset di  waikiki Hawaii beach ditemani noni menarikan ‘hula. ‘wkwkwk..

ALOHA !

See the source image

Karena bersebelahan dengan jalan tol Tj.Priok sepertinya May Coffee ini masuk wilayah Kel. Rawabadak Utara, Kec. Koja dengan penduduk > 37.614 jiwa dan luas 133.38 Ha2, meliputi 14 Rukun Warga dan 119 Rukun Tetangga. Atau lebih luas dari Kel. Rawamangun Jaktim  yang hanya 21 Ha-an. dengan penduduk > 34.000, 11 RW & 137 RT.

Ini tantangan kita semua kedepan bahwa potensi Rawabadak jika dimaksimalkan dalam sektor kuliner / wisata tidak akan kalah dari Rawamangun, Kelapa gading, Otista, Hanya masalahnya apa semua ‘sepakat?, Pemkot Jakarta utara semoga memahami ini. Karena sektir kuliner / UMKM adalah sektor tangguh baik saat Krismon 1998 maupun badai Pandemi Covid 19 lalu.

Dan My Coffe harus didukung !

Karena pelanggan yang hadir bukan saja warga Jakarta Utara, saya pun dari Kota Bandung.

Juga crews disana pun ada yang dari Sukabumi Jawa barat.

Restribusi, pajak dsb dari My Coffee dan coffeeshop lainnya di Jakut cukup punya andil bagi Pemkot Jakut dalam merealisasikan program kerja apapun. Ini yang dilupakan.

Rawabadak adalah milik Indonesia, mari kita benahi di sektor wisatanya.

Teman teman Relawan Jokowi dimana saja berada,

Rawa Badak, nama tempat yang cukup popular di dekat Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Dalam beberapa sumber disebutkan disana sejak jaman Fatahilah pun ‘tidak ada badak’ , daerah tersebut memang bukan tempat untuk beternak badak, titik.

Namun dimulai saat etnis/suku Sunda jauh sebelum Prabu Siliwangi berkuasa thn.1482 (Kerajaan Pajajaran yang menguasai Banten-Dieng Jatim) melakukan penimbunan atas rawa-rawa yang luas untuk dijadikan pemukiman diatas tanah datar yang kering. Bahkan Etnis Sunda ini bekerjasama dengan etnis Melayu, Jawa, Bali, Makassar, Bugis, Sumbawa, Ambon, Arab, Tionghoa, dan India. Yang kemudian mereka pun disebut sebagai ‘Etnis Betawi

Sebelum Jakarta / Batavia / Jayakarta  bagian dari Kerajaan Pajajaran sebelumnya masuk  Kerajaan Tarumanegara yang pernah berkuasa di wilayah barat pulau Jawa pada abad ke-5 – 7 M. Yang pernah dijabat oleh 12 Raja. Kata Tarumanagara  pun berasal dari kata  Sunda ; Taruma dan nagaraNagara artinya kerajaan atau negara sedangkan taruma berasal dari kata tarum yang merupakan nama sungai yang membelah Jawa Barat yaitu Ci Tarum.

Kerajaan Tarumanagara dipimpin oleh 12 raja, diawali dengan Jayasingawarman (358-382 M) sebagai raja pertama dan diakhiri oleh Linggawarman pada tahun 669 M yang mempunyai 2 puteri,   Manasih menjadi istri Tarusbawa dan yang kedua bernama Sobakancana menjadi isteri Dapunta Hyang Sri Jayanasa pendiri Kerajaan Sriwijaya.

Tarusbawa  berasal dari Kerajaan Sunda Sambawa menggantikan mertuanya (Raja Linggawarman) menjadi penguasa Tarumanagara yang ke-13 dan tahun 670 berganti menjadi Kerajaan Sunda dan  memindahkan ibu kota kerajaan dari Sundapura (Bekasi) ke Pakuan (Bogor). Yang kemudian Kerajaan Sunda ini setelah ‘merger’ dengan Kerajaan Galuh – Ciamis, kemudian berganti menjadi KERAJAAN PAJAJARAN sejak 1030-1579 M dibawah pimpinan PRABU SILIWANGI dengan wilayah kekuasaan Banten – Brebes Jawa Tengah.

See the source image

Dari jauh tampak teman teman Seknas masih ‘ngopi cantik , sisa peluh senam masih berbekas, saya pun melanjutkan ‘keasikan’ saya.

Jadi jelas ya sis, brow. Rawa badak itu sejak dulu juga disesaki orang Sunda, Melayu, Jawa, Bali, Makassar, Bugis, Sumbawa, Ambon, Arab, Tionghoa, dan India juga para  pedagang dan pelaut asing dari Indonesia Timur, Malaka bahkan dari Tiongkok serta Gujarat di India.

Sat lagi, Rawa Badak berasal dari padanan dua kata, yaitu Rawa dan Badak. Adapun “rawa” dalam bahasa Sunda atau Jawa berarti tempat yang selalu basah karena banyak air, sedangkan kata “badak (asal, Badag) ” berarti besar atau luas. Rawa Badak berarti rawa-rawa yang luas sebagian lagi hutan dan perkebunan. Kelurahan Rawa Badak Utara adalah merupakan hasil pemecahan dari Kelurahan Rawa Badak, berdasarkan Surat Keputusan Gubernur  DKI Jakarta No. 1251 Tahun 1986 lalu.

Siang semakin terik, jam menunjukan pkl.15.12, saya bergegas pamit.

Apapun, di My Coffe ini saya mengenal kembali siapa nenek moyang di Rawabadak Koja ini, siapa kita dan apa itu Kopi Gula aren dan Alvocado coffe, apa itu quality services, bagaimana owner demikian komunikatif dengan pengunjung,  juga apa itu INDONESIA. Apa itu kebersamaan, persatuan, kesatuan (unity) dalam membangun bangsa dan besar ini. 

Jaga NKRI, Jaga Pancasila !

I’ll be back !

ALOHA

(Red-01/Foto.ist)

Lainnya,

Ngopitainmen (16), ” DI JATINEGARA FOOD STATION ADA ANGKA 25; DONT WORRY BE HAPPY  !” – KORAN JOKOWI

Ngopitainmen (15), ” ADA MEESTER, NOMOR 23 & ULANG TAHUN DI JATINEGARA FOOD STATION ” – KORAN JOKOWI

Ngopitainmen (14), NASI CAMPUR BALI NI ELINA TAMAN GALAXY BEKASI. ” I’LL COME AGAIN ! ” – KORAN JOKOWI

Ngopitainmen (13), MENGAPA “TAKUT” KE JATINEGARA FOOD STATION ? – KORAN JOKOWI

Ngopitainmen (12), “BRO, ADA BENTO DI TAMKUL JATIWARINGIN” – KORAN JOKOWI

Ngopitainmen (11), ” LU SELOW GUE ASIK, LU RESE, GUE BELI. EHEHEH.. ! ” – KORAN JOKOWI

Ngopitainmen (10), “IEDUL ADHA 2022, KITA MASIH DALAM SEMANGAT YANG SAMA !” – KORAN JOKOWI

Ngopitainmen (9), “KUE PANCONG LUMER ALA CAFE MP JATIWARINGIN & KEPALA MANGGUT-MANGGUT” – KORAN JOKOWI

Ngopitainmen (8), “TERAS BAMBU, KUPU MALAM & TUHAN MEMANG BAIK ” – KORAN JOKOWI

Ngopitainmen (6), ‘GARENG COFFESHOP BUKAN SEKEDAR NONGKY NGOPI BIASA” – KORAN JOKOWI

Ngopitainmen (5), ‘AYO KAWAN, DUKUNG SEKTOR NGOPITAINMEN PASCA COVID-19″ – KORAN JOKOWI

Ngopitainmen (4), “KEMBALI, KEMBALI KITA KE ISTANA & SAYANGI DIA” – KORAN JOKOWI

Kopitainmen (3), “Nada Aku Kembali Koesplus Untuk Hadi Tjahjanto” – KORAN JOKOWI

Ngopitainment  (2), “KAMI LEBIH KHATAM SOAL PANCASILA, WOY !” – KORAN JOKOWI

Ngopitainment  (1), “HANGGAR CAFE PONDOK KELAPA DIGOYANG, UHUY…!!’ – KORAN JOKOW

 

 

 

Tentang RedaksiKJ 3809 Articles
MEDIA INDEPENDEN RELAWAN JOKOWI : *Alumni Kongres Relawan Jokowi 2013 (AkarJokowi2013), *Aliansi Wartawan Non-mainstream Indonesia (Alwanmi) & Para Relawan Jokowi Garis Lurus lainnya.

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan