KETUM PAN - BANG ZULHAS, PASTI MENDUKUNG TIM 5 ORGAN RELAWAN JOKOWI AGAR BIMA ARYA MENJADI GUBERNUR JABAR TH. 2023 - 2028

KETUM PAN – BANG ZULHAS, PASTI MENDUKUNG TIM 5 ORGAN RELAWAN JOKOWI AGAR BIMA ARYA MENJADI GUBERNUR JABAR TH. 2023 – 2028

Koranjokowi.com, Bandung ; Sudah terbukti sejak Partai Amanat Nasional (PAN) dijabat oleh Ketum PAN – Dr. (H.C.) H. Zulkifli Hasan, S.E., M.M. yang juga kakak kelas saya saat di SMAN 53 Cipinang Jakarta Timur, demikian sejuk dan punya nilai tawar sendiri.

Bang Zul, panggilan akrab kami kepada kakak kelas 1 grade diatas saya ini juga adalah Ketua Umum Ikatan Keluarga Besar Alumni SMA (IKBA) 53, maka sudah terbiasa bertemu dalam acara acara alumni. Jadi 100% paham bagaimana sosoknya dimata alumni. Sederhana saja.

Bang Zul yang demikian Harmonis & dinamis dengan Presiden Jokowi pastinya tidak membuat banyak orang ‘sepakat, diantaranya disampaikan oleh Pakar Politik – Jerry Massie (20/2) yang menilai jika Partai Amanat Nasional (PAN) tidak memiliki banyak pilihan untuk bisa ikut merasakan manisnya kekuasaan. Bahkan menuding Bang Zul ‘bermimpi di siang bolong sehingga lebih baik ‘get out dari bayang bayang Presiden Jokowi dan bergabung dengan Partai Demokrat dan PKS agar bisa mencalonkan presiden.

Ahahahah..

Bang Zul, Wakil Ketua MPR RI thn.2019-2024 kelahiran Prov. Lampung ini tidak menggubris semua itu,

Bahkan dalam arahan dan sambutannya di Kongres VI Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (BM PAN) , Sentul, Kabupaten Bogor (22/2) lalu, Bang Zul berkata,

“Kita, PAN, ini berjuang dalam politik dengan nilai, memperjuangkan nilai, maka pegang itu baik-baik. Partai berlogo matahari putih ini merupakan partai nasionalis religius, dasarnya moral agama, sifatnya terbuka, inklusif, tengahan, berjuang untuk segenap masyarakat Indonesia tanpa memandang apapun latar belakangnya. PAN harus ikut terlibat dalam pesta demokrasi lima tahunan dan saya meminta para kader BM PAN untuk maju pada pileg maupun pilkada kelak”,kata Bang Zul saat itu yang mendapat applaus dari para hadirin

Saat pertemuan non-formal di ruang kerja beliau selaku Ketua MPRRI tahun 2019 lalu, beliau berpesan.

“Orang taat agama dengan baik itu disebut Pancasilais. Apa pun agamanya, yang Islam, Kristen, Buddha, Hindu, silakan, terserah. Karena itu agama, kebangsaan, seiring sejalan. Melaksanakan ajaran agamanya dengan sungguh-sungguh dan leluasa, itu Pancasilais. Juga Relawan Jokowi harus seperti itu”

Saat gaduh soal kelangkaan minyak goreng bulan lalu Bang Zul berdiri didepan pemerintah, dia mengatakan jika kelangkaan minyak bukan karena keteledoran pemerintah, bahkan Presiden Jokowi sudah melakukan yang terbaik yaitu melalui instruksi harga minyak goreng itu satu harga untuk rakyat.

“Kalau terjadi kelangkaan itu berarti melawan instruksi Presiden kan, maka harus ditindak terutama kepada para penimbun. Itu instruksi kan, masa enggak patuh”, kata Bang Zul

Tidak itu saja, Bang Zul membuat lagi terobosan politik, sangat ‘non main-stream, dimana PAN setuju Pilpres 2024 diundur pelaksanaannya. Pasti diluar dugaan banyak orang, Ahahah..

“Dengan berbagai pertimbangan dan masukan dari masyarakat serta berbagai kalangan maka PAN memutuskan setuju pelaksanaan Pemilu 2024 diundur,” demikian Bang Zul (27/2) lalu

Bang Zul memang telah mewarnai PAN dengan sejuk namun menggigit, siap bertolak belakang dengan parpol lainnya, ini yang saya suka.Seorang teman alumni pernah mengajak agar bergabung dengan PAN, saya menggeleng. “Biar saja kita menjadi Relawan Jokowi non-partai”, jawab saya.

Satu lagi, setelah Ketua Dewan Kehormatan PAN – Amien Rais soal dikotomi partai setan dan partai Allah viral tahun 2018 lalu, Bang Zul mengatakan kepada publik itu tidak mewakili partai. “Ya memang harus diluruskan. Itu kan Pak Amin sebagai pembina atau penasihat Alumni 212, bukan pernyataan PAN ya, oleh karena itu, jangan dipersepsikan lain,”

Sebagaimana niat Tim 5 Organ Relawan Jokowi (Genastara, KoranJokowi, JRPM, BRIB & GJI) yang menjagokan Walikota Bogor – Bima Arya sebagai Cagub Jabar th.2023-2028 dan surat audiensinya

No: :021/BAGJB/II/2022 telah diterima kang Bima Arya (22/2) lalu

pastinya ‘kang Bima akan berdiskusi dengan Bang Zul & DPP PAN atas ini.

Uhuy, ayo…mainkan Bang Zul, Kang Bima.

(Red-01/Foto.ist)