PAK PRESIDEN, PENEBANGAN HUTAN LINDUNG DI KABUPATEN DAIRI. PEJABATNYA TAHU, PURA PURA TIDAK TAHU ATAU MASA BODOH?
Koranjokowi.com.Dairi, Sumut : Kawasan Hutan di Kabupaten Dairi masih menjadi lahan pembalakan liar orang tidak bertanggung jawab. Pilihannya Pejabat setempat tahu, pura-pura tidak tahu atau memang tidak tahu?
Mau bukti?, kami menemukan hal Itu terjadi di kawasan Hutan Lindung beberapa desa di Kecamatan Sumbul yang baru antara PT GRUTI dan masyarakat Desa Parbuluan VI, Desa Pargambiran, Desa Si Leu Leu Parsaoran dan Desa Perjuangan saling klaim. Bahkan warga dari ke empat Desa tersebut melakukan unjuk rasa atas klaim PT GRUTI yang katanya memiliki ijin HGU.
Menanggapi informasi dari masyarakat yang identitasnya mohon tidak disebut mengatakan bahwa kegiatan Ilegal memanen kayu hutan, mengolah dan memperjual belikan kayu olahan sudah lama berlangsung yang tidak jauh dari pemukiman warga.
Koranjokowi.com Jumat (8/10/2020) turun ke lokasi sesuai dengan informasi dari sumber,dan sesampainya di lokasi, benar adanya!
Pantauan Koranjokowi.com melihat tumpukan kayu olahan di berbagai tempat dari Hutan dengan berbagai ukuran terlihat banyak di sana.
Tak sampai disitu, Koranjokowi.com bergerak menelusuri hutan lindung tersebut, terlihat banyak sekali tungkul kayu dan kayu besar tumbang diduga telah ditumbang dengan menggunakan alat seen shaw ulah orang yang tidak bertanggung jawab.
Beberapa warga yang mengaku marga Sipayung dan Silaban ketika sedang melintas di tempat tumpukan kayu, ketika ditanyai siapa pemilik kayu olahan tersebut, dengan jawaban yang sama mereka mengatakan tidak tau.
” Tidak tau Pak”. kata Sipayung demikian juga Silaban.
Dan salah satu Kepala Desa yang berdampingan dengan Hutan Lindung tersebut ketika dikonfirmasi Koranjokowi.com mengatakan tidak tau menahu tentang kegiatan Ilegal loging tersebut.
“Tidak tau Pak. Tidak pernah ada pemberitahuan kepada kami”. jawab Sihombing.
Sebagai Institusi resmi penegakan Hukum di NKRI khususnya di Kabupaten Dairi hal ini sudah disampaikan / dilaporkan Koranjokowi.com ke Kasat Reskrim Polres Dairi, AKP Turnip. Agar Polres Dairi mengambil tindakan dan langkah langkah Hukum sesuai UU dan Peraturan yang berlaku di NKRI.
Penambangan Hutan atau Pembalakan liar di kawasan Hutan tersebut sudah lama berlangsung, di duga kuat ada oknum oknum pejabat atau orang berpengaruh di Kabupaten Dairi yang melindungi atau mem back-up kegiatan tersebut. Atau Pilihannya Pejabat setempat tahu, pura-pura tidak tahu atau memang tidak tahu? (Delon Sinaga)
1 Trackback / Pingback