PEMUSNAHAN PETI KEC.SINGINGI HILIR RIAU MENINGGALKAN TANYA?

PEMUSNAHAN PETI KEC.SINGINGI HILIR RIAU MENINGGALKAN TANYA?

KoranJokowi.com, Kuansing, Riau : Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di desa Tanjung pauh kecamatan Singingi hilir kabupaten kuantan Singingi (Kuansing-Riau) berhasil di musnahkan Kapolsek Singingi hilir AKP  wrs Wahyudhi S.H berserta jajaran nya pada Senin 26/7/2021 dengan cara di tengelam kan,agar tidak bisa di pergunakan lagi.

Pada saat Kapolsek Singingi hilir bersama Tim melakukan Razia PETI di desa Tanjung pauh para pelaku langsung kabur tungang langgang,alhasil pelaku peti pun tidak Berhasil di tangkap, “Kami akan kejar terus pelaku peti ini yang merusak ekosistem Sungai di desa Tanjung pauh”tegas Kapolsek

Masih dengan Kapolsek Singingi hilir ” Giat penertiban PETI ini akan terus kami lakukan di Sungai desa Tanjung pauh kecamatan Singingi hilir,kami tidak tinggal diam dan berupaya melakukan penegakan hukum,kepada siapa pun yang merusak ekosistem aliran sungai dan juga lingkungan yang ada di wilayah hukum Kapolsek Singingi hilir”ujar beliau

Koranjokowi.com berharap agar pemerintah daerah dan juga Pemerintah Desa agar bisa berkerjasama dengan Kapolsek Singingi hilir untuk memberantas pelaku peti yang merusak ekosistem sungai dan juga lingkungan demi masa depan anak cucu kita nanti nya, karena Kapolsek tidak akan bisa memberantas pelaku PETI sendirian tanpa bantuan pemerintah daerah dan juga desa

(Budi.A)

Catatan Redaksi Pusat:

1.Mengapa mereka kabur, memang tidak ada ‘pengepungan’ terlebih dahulu?

2.Mengapa ditenggelamkan, idealnya dibakar saja ?

3.Bagaimana peran Kepala desa sekitar selama ini, karena banyak temuan serupa di Prov.Jambi oknum Kades ‘keatas’ melindungi (tutup mata). Untuk di Kab.Kuansing, kami belum dapat laporan. Inshaa allah tidak.

Yang jelas , siapapun yang terlibat , ini sudah  diamanatkan dalam UU Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan, dengan pidana penjara >2-10 thn dan denda Rp.2-10 milyar. 

Nuhun