Bu Mentri, Soal hilangnya lahan 67.000 Hektar di TNTN – Riau Sejak tahun 2014, “BAGI DONG NAMA NAMA YANG ADA DIKANTONG IBU”

Bu Mentri, Soal hilangnya lahan 67.000 Hektar di TNTN – Riau Sejak tahun 2014, “BAGI DONG NAMA NAMA YANG ADA DIKANTONG IBU”

KoranJokowi.com, Kuansing, Riau : Taman Nasional Tiso Nilo (TNTN)  terletak di antara tiga kabupaten; Kuansing,  Pelalawan dan juga Indragiri hulu, Provinsi Riau , Pada Saat Koranjokowi.com menemui Kepala Balai TNTN – Heru Sumantoro SHUT MM, di Ruang Kerjanya (Jum’at 30/7)  yang berlokasi di Kelurahan Kerinci Barat Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan,Riau.  Kepada KoranJokowi.com  mengatakan ,“Hutan TNTN yang berada di kabupaten Pelalawan ini paling terburuk dibandingkan hutan TNTN yang ada di Indonesia”jelas Heru

Masih bersama Heru, “Hutan TNTN milik negara ini dulu Berjumlah 81.000  hektar sekarang hanya tinggal 14.000 hektar, selebihnya sudah berubah menjadi tanaman sawit milik masyarakat”, jelas Heru

Masyarakat yang berdomisili sekitar Hutan TNTN Saat di mintai keterangan menerangkan, ” Hutan TNTN ini Banyak di kuasai oleh oknum pejabat yang berada di provinsi Riau, mereka memliki ratusan sampai ribuan hektar kebun sawit yang berada dikawasan hutan TNTN ini”, terang warga sekitar

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya saat melakukan peninjauan Karhutla di Riau, termasuk di Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) sekitar (13/8/2019) lalu kepada media mengatakan, “..Saya melihat langsung tadi pakai heli kebakaran di TNTN sangat parah,..  kawasan habitat gajah Sumatera sudah berubah menjadi hamparan kebun kelapa sawit. Kita sudah mengantongi siapa yang punya sawit 3 hektar sapa yang punya 3.000 hektare,” ujarnya

Kami Koranjokowi.com provinsi Riau menilai terkait Hutan TNTN ini Negara dalam keadaan Bahaya karena paru-paru Dunia terancam musnah dan negara kita bisa kena Denda sama Dunia internasional ,jadi hal ini tidak bisa di biar kan.

Pertanyaan kita kemudian siapa nama nama yang di kantong Bu MenteriLHK itu?

Yakin nama nama itu tidak dicuri orang nanti?

Nama nama itu pastinya mayoritas pelanggar, kok kami tidak mendengar bagaimana tindak-lanjutnya sejak tahun 2019 itu, atau kami yang ‘memang bodoh?

Agh sudahlah…

(Budi A/Erwin S/Foto.is)

 

Tentang Koran Jokowi 4159 Articles
MEDIA INDEPENDEN RELAWAN JOKOWI : *Alumni Kongres Relawan Jokowi 2013 (AkarJokowi2013), *Aliansi Wartawan Non-mainstream Indonesia (Alwanmi) & Para Relawan Jokowi Garis Lurus lainnya.

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan