“Ahok, The End !”

 

“Ahok, The End !”

Koranjokowi.com, Opini :

1.Sejak Pilgub DKI Jakarta thn.2012 kami adalah relawan Jokowi-Ahok , silahkan buka link dibawah, agar recheck kebenarannya

2.Kalau pun kami dalam posisi ‘mengawal’ Jokowi di Pilpres 2014 dan 2019, namun kami tetap bersama ‘Ahok’ dalam versi kami termasuk saat muncul kegaduhan hingga Ahok dipenjara di Mako Brimob sejak 9 Mei 2017 – 24 Januari 2019. Bahkan saya bersama tmn2 relawan Jkw-Ahok ikut demo sejak siang – malam hari didepan LP Cipinang meminta pembebasan Ahok sebelum dibawa ke Mako Brimob

Dibeberapa media saat itu Ahok tetap memuji Jokowi sebagai The Best Freind, “Pak Jokowi sosok pemimpin yang tidak pernah menyalahgunakan kekuasaan untuk kepentingan pribadi”,

Ahok juga berkisah soal sulitnya mencari sahabat di dunia politik. Kata Ahok, dalam politik kebanyakan hubungan dibangun hanya berorientasi pada kepentingan. Hal ini yang tidak ditemui Ahok pada sosok Jokowi. “Dia (Jokowi) tulus. Makanya kita harus memahami posisi masing-masing. Itulah arti sahabat,

3.Kalau pun muncul kontoversi saat Ahok menikahi Puput Nastiti Devi pada tanggal 25 Januari 2019, sehari setelah Ahok bebas dari penjara. Kami tetap bersama ‘Ahok’ dalam cara kami, namun sedikit limbung saat tahu kemudian jika Puput adalah (juga) ajudan/aspri istri Ahok – Veronica Tan. Kami membatasi diri karena itu ranah pribadi kalau pun terasa ‘kurang sreg.

4.Ahok diminta Presiden Jokowi menjabat sebagai Komut PT. Pertamina sejak 22 November 2019 dan mundur Mei 2024 dengan alasan mendukung PDIP , Ganjar – Mahfud. Diperkirakan gaji dsb Ahok lebih dari Rp.5 miliar/tahun. “Apa Jokowi pernah minta Ahok berterima-kasih atas jasanya?”. mikir.

5.Saat pemilihan Ketua Otorita IKN tahun 2022 lalu , dimana kami juga ikut gencar ‘mencalonkan’ Ahok, namun ternyataPresiden Jokowi lebih memilih Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai Kepala dan Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN). Mengapa Ahok tidak lolos seleksi?. Paham.

6.’Ujug-ujug, Tgl. Februari 2024 muncul video Ahok yang mengatakan bahwa ‘Jokowi Tidak Bisa Bekerja’ di-jagad-maya membuat politik nasional sedikit gaduh, apapun pembelaan Ahok sesudah viral kasus ini kami kadung ‘mengibarkan-bendera’ perang kepada Ahok sampai saat ini.

Yang menyedihkan, saya pun harus berbeda – pandang dengan teman-teman Ahoker atas hal ini padahal mereka adalah sahabat-sahabat dekat selama ini

Bahkan Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habibburokhman kemudian bersikap, dan mempersilakan masyarakat untuk menilai Ahok. “Ahok itu cuma bisa omon-omon, apa sih mampunya Ahok?. Kita tahu kualitas kerja Ahok”, bahkan Prabowo pun bereaksi …

6.Mantan istri Ahok, Veronica Tan akhirnya terpilih dan dilantik sebagai Wamen Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) tgl.21/10/24 lalu di Istana yang hadir bersama anak sulungnya, Nicholas Sean. Pertanyaan kita mengapa Prabowo dan Jokowi memilih Vero?, paham.

7.Saat kasus korupsi Rp. 986 triliun di PT.Pertamina pekan ini viral, entah apa maksudnya kok ‘ujug-ujug’ Ahok sibuk mengklarifikasi jika selaku Komut saat itu tidak ‘tau-menau’ soal ini bahkan seperti biasa narasi yang penuh caci-maki ini menuding rezim sebagai pelindung maka harus dibongkar.

Pengacara kondang, Hotman Paris melalui media menanggapi agar Ahok jangan banyak omon, bahkan seharusnya malu dan mengembalikan gaji dsb yang diterima hampir 5 tahun ini karena skandal korupsi periode 2018-2023, itu terjadi saat Ahok menjabat sebagai Komut Pertamina.

“Kalau dia sama sekali tidak tahu, itu artinya kegagalan sebagai Komisaris Utama. Suka atau tidak, tahu atau tidak, dia harus dianggap bertanggung jawab. Dia dibayar miliaran setiap bulan untuk mengawasi, bukan sekadar duduk di kursi komisaris,” tambahnya.

Hal lain dikatakan Pengamat Energi dari Institut Energi Anak Bangsa (IEAB), Tunjung Budi, mengingatkan Ahok isi Pasal 92 UU Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, dimana komisaris memiliki kewajiban untuk melakukan pengawasan terhadap kebijakan dan jalannya pengurusan perusahaan.

“Jelas seorang Komisaris di BUMN harus bertanggung jawab hukum, termasuk memastikan tata kelola yang baik (good corporate governance). Selain itu, Pasal 108 UU yang sama menyebutkan bahwa komisaris bertanggung jawab atas kelalaian dalam menjalankan tugas pengawasannya

“Jika Ahok baik sengaja atau tidak , pernah menghina Jokowi, keluarga dan Prabowo baik secara terbuka atau diam-diam, maka segeralah meminta maaf kepada Tuhan. Karena Murka-Nya lebih mengerikan dari apa yang kita duga”, dan … atas kasus PT. Pertamina ini

KITA BERHARAP KPK & JAKSA AGUNG MEMERIKSA KEMBALI AHOK

ITU SIKAP KITA SEBAGAI RELAWAN JOKOWI – PRABOWO & GIBRAN.

‘AHOK, THE END !?

(Red-01/Foto.ist)

@koranjokowi.com

@koranjokowi

HOME

HOME

@.koranprabowo.id

@koranprabowo.id

Tentang Koran Jokowi 4116 Articles
MEDIA INDEPENDEN RELAWAN JOKOWI : *Alumni Kongres Relawan Jokowi 2013 (AkarJokowi2013), *Aliansi Wartawan Non-mainstream Indonesia (Alwanmi) & Para Relawan Jokowi Garis Lurus lainnya.

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan