PEMUDA BATAK BERSATU PAC Gunung Sindur Kab. Bogor Berduka, “KEMATIAN ADALAH SUATU YANG PASTI, AMIN”

KoranJokowi.com, Kab. Bogor : Dalam agama apapun, kematian ialah sesuatu yang hak, pasti, selama kita masih hidup kita pasti akan masuk dalam tahap itu, hanya tinggal menunggu waktu saja, bisa jadi nanti, esok, lusa, atau tahun depan, tergantung perjanjian yang telah di tetapkan dalam buku kehidupan kita.

Kehidupan di dunia adalah tipu daya semata, kehidupan di dunia hanyalah kesenangan yang menutup mata, kehidupan dunia adalah tempat cocok tanam untuk menuai panen di negeri selanjutnya, kehidupan dunia mencari ridha dan berkat, hingga dapat kita bagikan untuk orang banyak lainnya. Inilah kodrat dari kehidupan di dunia

Sebanding atas hala ini; Hari ini , (19/7) saya mendapat kabar dari Ketua PBB PAC Gunung Sindur – Ramli Manullang mengabarkan berita duka cita karena orang tua dari rekan juang Arlin Manalu kabid MIPTOR (Mitra pemerintahan dan perijinan antar organisasi) meninggal dunia (2/7)

PBB PAC Gn.Sindur pun berkolaborasi dengan PBB DPC Cilegon untuk keberangkatan rekanjuang Arlin Manalu beserta keluarga ke kampung halaman Batu simbolon. Desa Sibanbanon, Kec . Pakkat, Kab.Humbang Hasundutan Prov. Sumatera Utara. Juga teman teman dari PBB PAC PAKKAT kab Humbang hasundutan termasuk yang punya andil dalam proses pendampingan pemakaman. ‘Mauliate, terima-kasih….

Satu sama lainnya saling memberikan penghiburan dan melakukan upaya maksimal untuk itu sebagaimana semboyan PBB ‘Satu Rasa Satu Jiwa’

Kami atasnama KoranJokowi.com melalui Pimp.Umum/Redaksi – Arief P.Suwendi mengucapkan turut berduka cita kepada alm.”SURGALAH TEMPATNYA”. Kalau pun beliau muslim, beliau kutipkan untuk kita semua tentang Kematian manusia adalah partisipasi kematian Yesus yang pernah disampaikan Pdt. Paulus Timang, M.Th yakni,

1.Dari perspektif iman kita percaya bahwa kematian kita terjadi dalam rahmat Kristus. Kematian orang beriman kristiani berarti keikutsertaan dalam kematian Kristus. Kita mati dalam Kristus. Kematian sebagai upah dosa diubah menjadi berkat, karena kita mati dalam Kristus. Rasul Paulus menegaskan hal ini kepada umat di Filipi : “Bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan” (Flp 1:21). Di sini relasi antara kematian manusia dinyatakan. Kematian kita dilihat dalam cahaya keikutsertaan dalam peristiwa Yesus, kematian dan kebangkitan Nya.

2.Mengambil bagian dalam kematian Kristus berarti kita juga mengambil bagian dalam kebangkitanNya. “Bersama Kristus kamu dikuburkan dalam baptisan, dan di dalam Dia kamu turut dibangkitkan juga oleh kepercayaan kepada kerja kuasa Allah yang telah membangkitkan Dia dari antara orang mati” (Kol 2: 12).

Salam

PEMUDA BATAK BERSATU

satu rasa satu jiwa

NKRI harga mati

Horas

Mejuahjuah

Njuahjuah

(Michael H/Foto.ist)