
Penggawa Melayu Riau, ” PENJAGA ADAT, ADAB & MARWAH PEMIMPIN DAN ANAK NEGERI”
KoranJokowi.com, Pekanbaru, Riau : Provinsi Riau dahulu menjadi daerah migrasi nenek moyang bangsa Indonesia dari daratan Asia. Pada gelombang migrasi pertama didominasi oleh ras Weddoid. Ras pertama di Indonesia ini meninggalkan jejak di Provinsi Riau pada suku bangsa Sakai, Orang Hutan, dan suku bangsa Kubu.
Suku bangsa Melayu Riau sendiri masih terbagi lagi dalam beberapa subsuku bangsa, seperti suku bangsa Melayu Siak, Melayu Bintan, Melayu Rokan, Melayu Kampar, Melayu Kuantan, dan Melayu Indragiri. Dari namanya pula tergambar persebaran daerah permukimannya. Contoh, suku bangsa Melayu Siak bermukim di sepanjang Sungai Siak dengan sebaran terbesar di Kabupaten Siak. Komunitas suku bangsa Melayu Rokan tersebar di sekitar Sungai Rokan mulai Kabupaten Rokan Hulu, Rokan Hilir, sampai Kota Dumai.
Dan mungkin inilah salah satu yang melatar belakangi dibentuknya Penggawa Melayu Riau (PMR) , Rabu 4 Agustus 2021 pukul 13.50 Wib sd selesai bertempat di Gedung LAMR Kota Pekanbaru, Riau. RMR terdiri dari 16 Ormas Kemelayuan di Riau. Adapun Tagline dari Penggawa Melayu Riau adalah Melayu Bangkit Bersatu.. Dengan penuh semangat Yel Yel” Melayu Bangkit Bersatu, Melayu Bangkit Bersatu.”
Ormas dan OKP Kemelayuan yang tergabung di dalam Penggawa Melayu Riau terdiri dari :
- Laskar Melayu Riau (LMR) .
-
pagar Negeri Bumi Riau (PNBR) .
-
Serikat Pekerja Rumpun Melayu Industri Indonesia (SPRMII) .
- Pasukan Adat dan Marwah Gagak Hitam (Gabungan Generasi Anak Kepulauan Hidup Indah Tegak Adat dan Marwah) .
-
Serikat Pemuda Ocu (SPO) .
-
Pemuda Melayu Riau Bersatu (PMRB) .
-
Gerakan Anak Melayu (GAM) .
-
Barisan Anak Melayu (BAM) .
- Ikatan Putra Pekanbaru (IPP) .
-
Satria Melayu .
-
Masyarakat Peduli Kabupaten Siak (MPKS) .
-
Tanjak Bertuah.
-
Gerakan Pemuda Melayu (GPM) .
-
Ikatan Keluarga Rohul (IKR) .
-
Pemuda Sriwijaya Riau.
-
Ikatan Keluarga Sungai Tapung.
Dalam agenda ini juga di hadiri oleh ormas Sriwijaya dari ormas Sumatera Selatan perwakilan kota pekanbaru . Selanjutnya, dalam kegiatan deklarasi ini Ketua panitia – Datuk Herman Yahya Domo beserta panitia lainnya sepakat bahwa setelah deklarasi ini panitia akan melaksanakan agenda pelantikan dan Deklarasi Akbar yang rencananya akan di gelar di Hotel Grand Elit Pekanbaru, Jika tidak ada aral melintang akan dilaksankan pada 17 Agustus 2021.
Panglima Tinggi Panggawa Melayu Riau – Afrizal Anjo menegaskan, “Dengan terselenggaranya deklarasi ini maka bulatlah tekad anak melayu sebagai anak negeri di bumi lancang kuning ini untuk bangkit dan bersatu dalam menjaga adat ,adab dan marwah pemimpin negeri dan anak negeri, sebagai mana hakikat yang kita inginkan bahwa kita sebagai anak negeri jangan hanya menjadi penonton di kampung kita sendiri,” tegasnya
(Alex/Endra/johan-foto.ist)
CATATAN MEJA REDAKSI PUSAT
Spirit kita dalam menjaga Provinsi Riau yang beribukota di Pekanbaru, saya idiom-kan dalam bentuk mencari pemain pemain bola handal dan sportif untuk membangun “KESEBELASAN NKRI HARGA MATI”, Penggawa Melayu Riau (PMR) adalah telah melengkapi sebagai ‘pemain ke-5’, Alex dan teman teman masih harus mencari 6 pemain lagi ya, Ahahaha.
Salam hangat untuk teman2 PMR, Salam NKRI HARGA MATI.
Sebelumnya,
OMBUDSMAN PROV. RIAU & KORANJOKOWI.COM. “KESEBELASAN NKRI !” | KORAN JOKOWI
KORANJOKOWI.COM & KIP ‘GENJOT TRANSPARANSI PUBLIK RIAU | KORAN JOKOWI
1 Trackback / Pingback