HALLOW KANG EMIL, KATA KPK,  JABAR ‘JUARA’ SOAL KORUPSI !?, “JLEEB”

HALLOW KANG EMIL, KATA KPK,  JABAR ‘JUARA’ SOAL KORUPSI !?, “JLEEB”

KoranJokowi.com, Bandung : Saya merasa ini ‘sindiran untuk Pemprov Jawa Barat bahwa Peci tidak juga identik dengan ‘alim/sholeh, juga sindiran bahwa ‘ manajemen pemberantasan korupsi di kampung halaman saya ini hanya retorika.

Padahal mayoritas penduduk Jawa Barat itu , khususnya yang laki – laki gemar berpeci sebagai simbol ke-muslimannya. Apa iya ?

Check it dot …

Tgl.16 Maret 2021 lalu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama 27 bupati/wali kota menandatangani komitmen pemberantasan korupsi terintegrasi bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).  Penandatangan dilakukan dalam Rakor Sinergi dan Kolaborasi Pemberantasan Korupsi pada Pemerintah Daerah di Provinsi Jawa Barat, di Mason Pine Hotel, Kabupaten Bandung Barat. ‘Uhuuk, uhuuk, uhuuk, …. (maaf batuk)

Kehadiran seluruh bupati/wali kota untuk menguatkan kembali komitmen pemberantasan korupsi di daerah. Mengawali tahun 2021, perlu diingatkan daerah perlu menyusun strategi pemberantasan korupsi“Kami mengumpulkan semua kepala daerah sehubungan dengan selesainya pilkada, sehingga banyak kepala daerah baru yang butuh penguatan terkait strategi pemberantasan korupsi,” ujarnya.

NOW,

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengingatkan DPRD Provinsi Jawa Barat untuk mewaspadai titik rawan korupsi, khususnya dalam pelaksanaan tugas dan fungsi terkait penganggaran. Hal itu disampaikan Ketua KPK Firli Bahuri di hadapan 120 legislator dalam rapat koordinasi program pemberantasan korupsi terintegrasi di Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat, Rabu (8/9/2021).

Menurut Firli, kehadiran KPK di Jawa Barat ini bukan tanpa alasan. Bedasarkan data korupsi yang ditangani KPK pada 2004-2020, ada 26 dari 34 provinsi yang memiliki kasus korupsi. “Dari sepuluh besar kasus korupsi di daerah yang ditangani KPK, Jawa Barat di peringkat satu dengan jumlah 101 kasus,” kata dia.

Sayangnya Firli tidak tuntas menyebutkan total kerugian negara yang diakibatkannya …

-Presiden Jokowi tidak berpeci-

Firli pun mengatakan, tugas KPK tidak hanya penindakan. Sebagaimana amanat undang-undang, tugas KPK lainnya adalah terkait pencegahan, koordinasi, monitoring, supervisi dan penindakan serta eksekusi.

Ia pun menyampaikan komitmen KPK untuk terus mendorong upaya perbaikan di daerah sekaligus mengingatkan kepada seluruh jajaran eksekutif di pemda, legislatif, dan badan usaha agar tidak terjerumus dalam perbuatan korupsi. “Saya meyakini kawan-kawan dipilih oleh rakyat. Untuk itu pegang teguh kepercayaan rakyat. Jangan lewatkan masa pengabdian lima tahun karena korupsi,” ucap Firli.

Masih ngotot mau nyapres kang?

Bravo KPK,

Bravo Presiden yang tertukar.

Bravo Juara

Ahahahah..

(Red-01/Foto.ist)

 

Tentang Koran Jokowi 4116 Articles
MEDIA INDEPENDEN RELAWAN JOKOWI : *Alumni Kongres Relawan Jokowi 2013 (AkarJokowi2013), *Aliansi Wartawan Non-mainstream Indonesia (Alwanmi) & Para Relawan Jokowi Garis Lurus lainnya.

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan