Dr.Terawan, Selalu Ingin Membuat Tuhan Tersenyum

Dr.Terawan, Selalu Ingin Membuat Tuhan Tersenyum

Koranjokowi.com, Bandung :

Ini juga awalnya beredar dan viral di sosmed, menarik, dan saya mohon ijin kepada ‘abangda Jonny Sinaga
Mantan wakil Dubes RI di Tokyo (2012-2014) untuk saya re-launch artikel abang ini karena saya yakin banyak manfaat khususnya untuk kami, Alumni Kongres Relawan Jokowi 2013 (AkarJokowi2013) , ijin juga saya ‘sedikit’ edit judulnya dengan harapan akan lebih seksi saja, mauliate !

…… Perkenalanku dgn dr. Terawan karena diundang menghadiri seminar di Tokyo. Dia didampingi isteri dan satu lagi dokter yg juga didampingi isteri. Pertemuan jamuan makan malam sederhana itu sangat menyenangkan karena para dokter kita itu sangat ramah. MTibalah pada pertanyaan klasik yakni berapa lama di Tokyo dan kapan kembali ke Jakarta.

Jawaban dokter Terawan yang selalu senyum mengatakan, “Rencananya tiga hari Pak, sekalian jalan2 dgn isteri dan teman baik. Tapi kalau ada panggilan dari Jakarta, sekarangpun saya harus kembali.”

Saya menatap isterinya dan nada bergurau saya bertanya, “Benar Bu, kalau ada panggilan sekarang Pak Terawan akan pulang dan ibu ditinggal?” Belum sempat dijawab isterinya Pak Terawan menimpali, “Dia sudah biasa Pak Jonny.”

See the source image

Senyum indah dari suami isteri itu menghiasi ruangan di musim dingin itu.

Lalu temannya yg juga dokter ikut mendukung. “Kami sejak dulu sudah sepakat dengan dokter Terawan semasih diperlukan kita akan lakukan yang terbaik.”

Setelah berbincang-bincang banyak termasuk tentang kontroversi yang dihadapi saya mendengar bahwa pasien dokter Terawan bukan hanya dari Indonesia. “Tidak tahu Pak dari mana mereka tahu tapi ada pasien kita dari Spanyol.”

Saat itu dokter Terawan menjelaskan sudah lebih 15.000 orang pasien yang sudah ditangani dan tidak semua selalu berhasil. “Dari segi ekonomi sebenarnya sudah lebih dari cukup Pak” katanya sambil melirik isterinya.

Lalu saya bertanya, “Lalu kenapa Pak Terawan harus meninggalkan ibu sendirian di luar negeri, kalau ada panggilan pasien yang membutuhkan di Jakarta? Khan bisa ditunggu sampai Bapak kembali?”

Dengan senyum dokter Terawan menjawab, “Saya ingin membuat Tuhan tersenyum.”

See the source image

Saya ingin tahu apa maksudnya dan dokter Terawan menjelaskan.

“Kalau saya tahu ada orang yang sudah tanpa harapan dan saya melihatnya dan saya bisa menolongnya saya merasa berdosa kalau saya biarkan. Dan yang lebih menyenangkan kalau pasien yang tanpa harapan itu kemudian sembuh, saya seperti melihat Tuhan itu tersenyum. Itu kebahagiaan yang tidak bisa dilukiskan.”

Itulah akhir pertemuan kami malam itu di kota Tokyo yang indah. Dengan teropong sederhana kami nikmati indahnya langit Jepang. Kemudian saat kembali bertugas di Jakarta tiba-tiba beliau sudah menjadi jenderal bintang tiga dan menteri kesehatan. Lalu berita pemecatan beliau dari IDI tahun 2022 ini membuat saya menuliskan ini untuk menunjukkan bahwa kebaikan orang rupanya tidak selalu dibalas dengan kebaikan.

Jakarta, 27 Maret 2022
Jonny Sinaga
Mantan wakil Dubes RI di Tokyo (2012-2014)

TANGGAPAN AKARJOKOWI2013

1.Sepertinya ada skenario ‘menggusur Dr. Terawan dari IDI  khususnya sebagai dokter radiologi, dengan alasan beliau bermain dimasalah kesehatan lainnya. Dan menjadi pernicangan negtif para dokter spesialis lainnya

2.Dr Terawan adalah konseptor pembuatan vaksin merah putih yang digagasnya.seharusnya beliau  didukung karena temuan-temuan terbarunya bukan sebaliknya justru ditendang dari keanggotan IDI.

3.Apapun beliau memang pribadi menyenangkan , dokter yang memiliki multi kemampuan di bidangnya, yang  seharusnya didorong untuk studi lanjut. Kalau perlu difasilitasi laboratoriumnya atau dibuat tim terpadu untuk melakukan penelitian di bidang yang ia temukan.

Termasuk adanya pemberian royalti atas hak kekayaan intelektual temuannya tersebut.

4.IDI adalah rumah bagi ilmuwan dan profesional  maka tidak bijaksana melakukan pemberhentian. Karena IDI mempunyai fungsi yang strategis yakni menghimpun segenap potensi dokter dari seluruh Indonesia serta menjaga dan meningkatkan harkat dan martabat serta kehormatan profesi kedokteran, mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran, termasuk meningkatkan kesehatan rakyat Indonesia untuk menuju masyarakat sehat dan sejahtera

‘WE LOVE DR.TERAWAN !

Tentang Koran Jokowi 4159 Articles
MEDIA INDEPENDEN RELAWAN JOKOWI : *Alumni Kongres Relawan Jokowi 2013 (AkarJokowi2013), *Aliansi Wartawan Non-mainstream Indonesia (Alwanmi) & Para Relawan Jokowi Garis Lurus lainnya.

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan