Melawan lupa (132),
” ACARA NUSANTARA BERSATU DITUDING PDIP MENGKERDILKAN JOKOWI ? “
Koranjokowi.com, OPini :
Kemarin (27/11) saya selaku StafSus Koranjokowi Kota Depok , Maruli Hutasoit dan wakil – Saor Sianipar sengaja diskusi dengan PimRed melalui seluler. Hal yang menjadi diskusi utama adalah munculnya pro-kontra acara Gerakan Nusantara Bersatu.
” Ya memang Kemarin (Sabtu, 26/11) ada ratusan ribu Relawan Jokowi dari 10 grup relawan ; Barisan Relawan Nusantara (Baranusa), Forum Relawan Nusantara (Forsa), Rakyat Bersama Jokowi (RBJ), Pergerakan Wanita Nusantara (Perwira), Harapan Warga Jokowi (Hawa), Satgas Jokowi, Brigade Jokowi, Nawacita Nusantara, Gerakan Aku Cinta Jokowi, dan Kita Jokowi. Melaksanakan silaturahmi Gerakan Nusantara Bersatu (Sabtu,26/11) lalu di GBK Jakarta. Kalau pun kemudian menjadi pro-kontra itu biasa Lae”, jawab pimpinan
Masih kata PimRed, maka Ketua Pelaksana – Aminuddin Ma’ruf merasa perlu untuk meluruskannya melalui media jika acara itu adalah dalam rangka rasa syukur atas kesuksesan penyelenggaraan KTT G20 di Bali beberapa waktu lalu juga merupakan konsolidasi bantuan kepada korban gempa bumi Cianjur. Bahkan dalam acara tersebut, tidak ada deklarasi dukungan terhadap capres ataupun cawapres untuk Pilpres 2024.
“Ehehehe, Presiden Jokowi mengatakan itu kan dalam narasi biasa sebagaimana selama ini . Lengkapnya pernyataan beliau itu seperti ini. Kalau wajah cling (mulus) dan bersih, tidak ada kerutan di wajah, hati-hati. Lihat rambutnya, kalau putih semua, ini berarti mikiran rakyat. Kan gitu ya?, kalau kemudian menjadi viral itulah kenyataannya”,
Lainnya, masih kata PimRed, Presiden Jokowi meminta agar relawannya memilih calon presiden tahun 2024 mendatang yang memikirkan rakyat. Karena Indonesia kedepan akan semakin banyak tantangan yang berat akibat resesi global. Sehingga, Presiden mendatang harus mengerti dan memahami kondisi rakyat, dan ciri-ciri pemimpin yang memikirkan rakyat adalah wajahnya keriput dan berambut putih.
PDIP SEBUT ACARA NUSANTARA BERSATU TIDAK SEHAT
Diskusi dilanjutkan atas pernyataan Sekjen PDIP – Hasto Kristiyanto yang mengatakan bahwa kepemimpinan Presiden Jokowi telah mendunia apalagi acara G20 lalu sehingga PDIP mengkhawatirkan acara ini dianggap tidak sehat karena menjanjikan sesuatu yang tidak sehat, bahkan mengkerdilkan nama besar Presiden Jokowi, “Bagaimana pimpinan?”, tanya kami lagi.
“Ya hal biasa juga kan, kenapa harus kita ributkan, PDIP merasa penting menyampaikan itu karena Presiden Jokowi itu kader terbaiknya PDIP sejak tahun 2012 lalu, kan gitu”, jawab pimpinan lagi.
“Mengenai warning PDIP yang mengatakan agar ring sekitar Presiden Jokowi hati – hati dan tidak bersikap asal bapak senang (ABS) ?”, tanya kami lagi
“Kehebatan kepemimpinan Presiden Jokowi di dunia internasional, telah terbukti juga keberhasilan suksesnya acara G20 yang membanggakan di dunia dan rakyat Indonesia, takut menjadi ‘pengkerdilan dikerdilkan hanya urusan gegap gempita di GBK,” kata Hasto dalam keterangannya, Minggu (27/11/2022).
Be the first to comment