
PROGRAM MENSOS BARU TRI RISMAHARINI DI LAMTENG LEBIH REALISTIS DAN MEMBAHAGIAKAN WARGA. “TERIMA-KASIH PRESIDEN JOKOWI, TERIMA-KASIH IBU RISMA”
KoranJokowi .com,Lamteng : Penyaluran bantuan untuk masyarakat miskin melalui program keluarga harapan PKH dan keluarga non PKH diseluruh indonesia mendapat apresiasi dari semua pihak terutama keluarga penerima manfaat KPM seperti yang KoranJokowi.com saksikan di kabupaten Lampung Tengah (Lamteng) juga berharap dengan apa yang diinstruksikan oleh Mensos ‘baru’ – Tri Rismaharini benar benar bisa berjalan sesuai rencana bahwa penyaluran bantuan sosial tunai BST bisa diterima langsung oleh yang berhak menerima melalui rekening masing masing yang sudah ditetapkan sebagai penerima dan tercatat di kemensos RI.
Mata ini berkaca – kaca, bangga akan kinerja Mensos ‘baru’ ini yaitu penghapusan bantuan pangan non tunai BPNT diganti dengan pembayaran tunai dan penerima manfaat bisa belanja sendiri sesuai kebutuhan masing masing penerima bantuan.
KoranJokowi.com Kab. Lamteng mendoakan selalu agar semua ini berjalan dan dapat diteruskan kelak oleh pengganti Risma , karena ini memang luar – biasa bagi warga desa yang juga selama ini dirindukan.Penerima BPNT setiap bulan medapat bantuan senilai Rp.200.000/bulan jika dihitung dari nilai barang yang di terima dalam bentuk pangan non tunai sangat tidak sesuai dengan jumlah barang yang diterima dan menguntungkan pihak suplyer sebagai pemasok. Lihat saja, Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahun 2020 hingga januari 2021 masih berjalan setiap KPM – Kader Pembangunan Manusia mendapat 10 kg beras, 15 butir telor, 1kg kentang,1/2 kg kacang hijau dan 1kg buah pir .
Untuk bulan pebruari 2021 dan seterusnya BPNT tidak diharapkan lagi oleh keluarga penerima manpaat KPM karena memang tidak tepat sasaran dan sarat penyelewengan belum lagi ATM yang sering terjadi kosong tidak ada saldo akibatnya KPM banyak yang tidak mendapat BPNT tersebut. Nah, dengan penyaluran bantuan sosial tunai diharapkan tidak ada lagi pihak pihak mencari keuntungan termasuk suplyer BPNT.
Dilampung tengah bansos yang disalurkan kemensos berupa sembako 108 751 KPM dengan nilai Rp. 250 127 300 000,- Bantuan sosial tunai BST 34203 KPM nilai uang Rp 123 180 800 000,- dan BST non PKH 38798 KPM nilai uang Rp 19 399 000 000,- .jika dilihat dari jumlai bantuan yang di salurkan melalui Dinas kemensos kabupaten Lamteng jumlahnya sangat fantastis wajar kalau banyak pihak yang terarik untuk melakukan praktek kotor dalam penyaluran bantuan sosial terbut.
Atas-nama KoranJokowi Kab. Lamteng, kami berharap program ibu Risma lebih realistis , tidak banyak teori karena warga desa sudah demikian menderita akibat Pandemi Covid 19, semoga BST – Bantuan Sosial Tunai kalau pun masih rencana dan belum berjalan mudah mudahan penyaluran dalam bentuk uang tunai bisa berlaku dibulan pebruari 2021. Semoga dengan kinerja Ibu Risma ini para keluarga penerima manfaat di seluruh desa mana pun akan merasakan perubahan yang membahagiakan, terimakasih bapak presiden Jokowi, terima-kasih ibu Risma. Cayo ! (Farizal)
Be the first to comment