
MENGAPA KORANJOKOWI.COM ‘TERJEBAK’ DALAM KONSEP MEDIA NON-MAINSTREAM ? – (2)
KoranJokowi.com, Bandung :
Di Indonesia , Media era teknologi dan informasi terhitung tahun 1990-an harus bisa dikuasai oleh kalangan yang peduli untuk kebaikan dan kemaslahatan umat manusia. Ini pun harus dilakukan oleh RELAWAN JOKOWI. Sebagaimana pasca Pilpres 2014 lalu beliau meminta agar Relawan Jokowi ber-mertaporposa dalam bentuk yang lebih kongkrit. Mengapa harus dikuasai!?, karena media sebagai salah-satu senjata ampuh yang mampu menggerakan bangsa dan negara besar ini, yaitu RAKYAT.
Sejarah media tidak terlepas dari perkembangan kebutuhan manusia, kebutuhan untuk bertahan hidup dan memperjuangkan hidup. Melalui media, negara negara yang mengalami penjajahan bisa merdeka dan berdikari. Sejarah Indonesia tidak terlepas dari peran media.
Pada edisi sebelumnya telah kita bahas tentang jenis media online dan offline (suratkabar,majalah, tabloid, dsb)
Media online menjadi tranding dengan segala keunggulan dan kelebihannya. Media online pada era 2000-an telah mendominasi populasi komunikasi internasional. Sedangkan media ofline sebagian banyak sudah ditinggalkan oleh masyarakat berpendidikan menengah bahkan hingga warga desa terpencil pun telah menjadikan handphone/gadget menjadi kebutuhan standar sehingga mereka mudah update informasi apapun.
Termasuk melaporkan banyak program kerja Presiden Jokowi yang ‘mangkrak’ di desa – desa, ini yang sedikit dilakukan RELAWAN JOKOWI. Dan kami mengambilnya hal itu untuk ‘menerima dan meneruskan-nya’ kepada Pemerintah Pusat. Masalah diterima atau tidak pastinya akan terus kami ‘ikuti’…
Mereka bilang kami monster pun tak apa, jika membawa kebaikan !
Tujuan media berbeda sesuai dengan kepemilikan media tersebut, saya mencatat ada beberapa jenis sesuai ‘kebutuhan’ dan kepemilikan’ ;
1. Media pemerintah
2. Media swasta
3. Media personal atau individual
Nah, KORANJOKOWI.COM mengambil posisi di-nomor 3 (tiga) yaitu Media personal atau individual, karena dibentuk oleh RELAWAN JOKOWI. Dengan tagline “MEDIA INDEPENDEN RELAWAN’. Yang pastinya jauh dari kesempurnaan sebuah manajemen media.
Kami hanya ingin menghimpun kerja para relawan di desa – desa, sehingga keinginan Presiden Jokowi terhadap program2 kerjanya baik di Nawacita 1 & 2 berjalan dengan baik. Itu saja !
Kami hanya ingin Presiden Jokowi, Kantor Staf Presiden (KSP) dsb mendapat informasi yang sebenarnya ‘di-lapangan’ atas temuan dan informasi warga desa sekali pun. Jika ‘baik akan kami katakan baik, jika tidak baik apa harus kami katakan ‘baik?, Ahahahah….
Kami juga paham beberapa teman dilapangan mendapatkan perlawanan atas ‘temuan’ yang pastinya bertentangan dengan keinginan Presiden Jokowi sebagaimana telah kami sampaikan diatas.
Kami tidak tahu apa cara dan gaya kami ini benar, yang jelas hingga hari Senin, tgl. 2 Maret 2021, pkl. 21.37 jumlah upaya ‘hack’ kepada KORANJOKOWI.COM lebih dari 2.780 orang. Ahahahaha……
(Red-01/Foto.ist)
-BERSAMBUNG-
MENGAPA KORANJOKOWI.COM ‘TERJEBAK’ DALAM KONSEP MEDIA NON-MAINSTREAM ? – (1)
1 Trackback / Pingback