
APA YANG TIDAK ADA DI KAB.DAIRI SUMUT – (1), “DATA PENDERITA COVID 19 PALSU PUN ADA !”
KoranJokowi.com, Dairi : Sebagai Relawan Jokowi sekaligus Staf Khusus KoranJokowi.com Kab. Dairi Prov. Sumatera Utara kadang saya malu saat diminta Pimp. Umum/Redaksi untuk berkirim informasi/berita dari kampung halaman ini.
Karena pastinya yang ada kabar yang kurang enak untuk dikosumsi publik, seolah Kabupaten kami ini berjalan sendiri tanpa menjaga apa kehendak dan harapan masyarakat kebanyakan disini. Misalnya, Kesemrawutan manajemen Kasus RSUD Sidikalang, kasus RTLH yang lamban, Kasus korupsi cetak sawah di Dinas Pertanian Dairi, Korupsi Pengadaan Kendaraan Angkutan Air Bermotor Jenis Kapal Laut di Dinas Kebudayaan, Pariwisata dan Perhubungan, dugaan korupsi CSR dari PT Inalum untuk Dekranasda, Amdal PT.WGM, dsb. Seolah kami ini identik dengan ‘pemakan uang rakyat !
Ini yang kami bilang malu kepada teman – teman yang lain yang selalu memberitakan daerahnya dengan hal – hal yang baik baik.
Kini, masyarakat Kab. Dairi tengah mempertanyakan kinerja Penanganan Penyebaran Covid – 19 yang dianggap belum mampu mengatasi Penyebaran Covid – 19v bahkan Kabupaten Dairi baru baru ini mendapat predikat Zona Merah Penyebaran Covid – 19 berarti upaya pencegahan penyebaran Covid – 19 di Kabupaten Dairi terkesan asal asalan alias asal ada.
Maka wajar jika kami menganggap Data Paparan Penyebaran Covid – 19 yang terdiri dari Suspek dan Terkonfirmasi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Dairi menjadi tanda tanya besar masyarakat , “Kami bingung bang, bagaimana bisa nama dan data kami ada dalam data paparan penyebaran Covid – 19 , pemberitahuan awal pun tidak kami terima dari pemkab Dairi”, demikian Usmar (nama samaran) kepada KoranJokowi.com Kab. Dairi (15/6)
Bersama Tim, kami pun menelusuri atas hal ini, memang didata yang kami dapat terulis data Paparan Penyebaran Covid – 19 di Kabupaten Dairi tersebut berjumlah sebanyak 2613 orang, namun kami menduga data ini dijumpai banyak kejanggalan atau asal asalan karena tidak sesuai dengan alamat dan fakta kondisi kesehatan yang namanya di catut.
Seorang nara-sumber asal desa Desa Tanjung Beringin Kecamatan Sumbul bernama Maria (nama samara) namanya tercantum dalam data Penyebaran Covid – 19 Kabupaten Dairi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Dairi tersebut bersama initial YN, RN, DN, RRN, SN, AN dan YN sedangkan mereka telah lama menetap di Jakarta dan Kota Medan Sumatera Utara. ‘Ahahaha….
“Melalui KoranJokowi.com kami mohon sampaikan kepada masyarakat nasional bahwa Kami tidak terima dinyatakan terpapar Covid -19 seperti daftar yang dikeluarkan Dinas Kesahatan Pemkab Dairi” ujar Maria mewakili keluarganya yang terdata ‘aspal itu.
Disisi lain warga banyak yang merasa aneh atas data tersebut, karena Rapid Test dan Swab Antigen tidak pernah dilakukan oleh Tim Gugus Covid – 19 atau Dinas Kesehatan Pemkab Dairi terhadap sebagian yang nama mereka ada dalam daftar penyebaran virus Covid -19.
Semoga Pimp.Umum/Redaksi tidak memuat informasi/berita ini,
Semoga Presiden Jokowi tidak membaca,
Semoga Gubernur Sumut pun tidak tahu,
Amin.
(Delon/Tim.Dairi)
-BERSAMBUNG-
Be the first to comment