
CAFE PERSATUAN INDONESIA ?
Pemilik Cafe ini Sandiaga Uno.
“cafe Nur” jln Jenggala Jakarta.
Apakah seperti ini potret perpolitikan Indonesia yang penuh kebohongan??
😡😭😭
Koranjokowi.com, Bandung :
Artikel ini beredar luas di sosmed, entah siapa penulis sebenarnya, namun ada initial ‘EJB’ disana. Cukup seksi dan menarik bagi saya, dan mohon ijin dan maaf kepada penulisnya jika saya kopas untuk Koranjokowi.com karena penting untuk saya infokan kepada teman Relawan Jokowi lainnya.
Oh ya mohon ijin juga judulnya saya ganti sedikit agar kebih ‘seksi.
Check it dot, …………. Ada cafe di kawasan selatan Jakarta. Engga jauh dari kawasan rumah pejabat tinggi negara. Dari luar tidak keliatan merek cafe. Ini tadinya rumah mewah yang diubah jadi cafe. Pemiliknya salah satu menteri Jokowi . Ruangan dalam rumah itu tidak diubah. Hanya fungsinya berubah. Kamar jadi meeting room. Ruang keluarga dan tamu jadi lounge. Teras bagian antara bangunan utama dan paviliun jadi tempat smooking room.
Tamu yang datang, hanya orang tertentu saja. Siapa tamunya? hampir semua pejabat tinggi negara, seperti ketua DPR, MPR, DPD, MA, MK, BPK, Menteri dan lain lain doyan nongkrong di sini. Tempat mangkal direksi BUMN, ring satu presiden, dubes asing. LSM, Elite ormas. Umumnya tamu datang atas undangan dari temannya sendiri.
Nah yang menarik…
Kalau anda ingin lihat betapa akrabnya mereka itu sama lain. Di TV keliatan mereka berseteru. Tetapi di cafe itu mereka sambil hisap cigar tertawa lepas. Lihat Rocky tertawa dalam canda dengan Adian bareng Fahri Hamzah, Fadli zon, Andre Rosiade. Liat Sandi Uno bicara santai dengan elite partai. Lihat keakraban elite partai PKS dan PDIP. Liat keakraban gubernur dengan para menteri dan anggota DPR.
Di atas panggung mereka berdrama saling bermusuhan. Tapi dalam kehidupan personal mereka sangat akrab dan saling berbagi tawa.
“Nih yang bikin heboh minyak goreng di DPR.” kata salah satu orang menunjuk kepada yang lain
“ Lue tega amat teriak teriak di DPR” kata yang lain yang juga menteri.
“ Gimana udah pantas gua dapat piala oskar. “ Katanya. Yang lain ketawa.
“ Minyak goreng selesai ganti dengan pawang hujan. “ Kata yang lain. “ Cepat amat berlalu dramanya.”
Saya senyum kecut dengar mereka. Tahukah mereka, akibat ulah mereka rakyat terpolarisasi. Saling baku hantam di sosmed. Kadrun dan cebong terbentuk. Sementara mereka merasa tidak berdosa melihat rakyat kebingungan. Saya cepat sudahi minum kopi dan pulang. Mending nongkrong tempat lain aja.’EJB’
(Red-01/Foto.ist)
Be the first to comment