MAHFUD MD KEMBALI LEDEK GATOT DAN AMIN RAIS DENGAN 3X JLEEB..!
KoranJokowi.com,Bandung : “Pak Amin Rais hebat, lokomotif demokrasi. Tapi apakah dia bisa mengubah Indonesia?, selama dia menjadi ketua lembaga tertinggi negara enggak berubah. Korupsi masih banyak, krona-kroni masih banyak,” kata Menkopolhukam – Mahfud MD di tayangan YouTube Indonesia Lawyers Club, Rabu (21/20/2020). ‘JLeeb !
“Pak Gatot, pernah jadi panglima. Mana komunisnya enggak ditangkap. Loh sekarang bicara komunis, bukan Pak Gatot tidak mau. Dia tidak berwenang dibidang itu”, tambah putra Sampang Madura ini yang ditujukan kepada Gato Nurmantyo.‘JLeebb..!
Menurut Mahfud, ketidakberdayaan paa pejabat mengambil alih pekerjaan bidang lain itu tak lain karena negara sekarang menganut sistem demokrasi.
“Nah itulah konsekuensi dari demokrasi, kalau mau beres tidak ada yang begitu-begitu. Kembalikan pemerintah jadi otoriter lagi. Sudah. Ambil kau lakukan apa yang kau mau lakukan, kita ikut,” pungkas beliau.
Ke-2 hal ini merupakan ‘Ledekan’ beliau kepada Amin Rais juga kepada KAMI yang kerap mengusung TANGKAP PKI.
“Saya sama sekali tidak pernah tertarik untuk mengatakan misalnya ‘KAMI’ itu oposisi. Saya enggak, bukan apa-apa dia. Saya ingin tahu apa yang baru dari KAMI itu yang dikritik?” balik tanya Mahfud MD.
Bahkan beliau menjelaskan, selama ini poin yang menjadi kritikan oleh koalisi yang dipimpin Gatot Nurmantyo yang saat itu juga diundang sebagai pengisi acara ILC hanya mengulang kritik-kritik lama.
“Soal oligarki? Itu kritik kita juga pada Pak Gatot ketika jadi panglima. Korupsi? Kritik kita juga dulu. Pro komunis? Juga dulu ada begitu. Anda liberal? Ada juga dulu,” papar Mahfud MD.
Ia merasa bahwa pemikiran dan kritik KAMI tidak memberikan terobosan baru bagi sistem demokrasi di Indonesia sehingga ia merasa koalisi tersebut belum begitu menyentilnya.
“Semua kritik itu sudah ada sehingga ini tidak merasa ‘wah ini ada pikiran baru dari kelompok ini’. Saya ingin tahu apa yang baru dari yang sudah-sudah,” ujar Mahfud MD. ‘JLeeebb..! (Ref-01/Foto.ist)
Be the first to comment