
UPAYA ELEMEN MASYARAKAT KOTA PEKANBARU MENGURANGI KEMISKINAN KOTA ?
KoranJokowi.com, Pekanbaru, Riau : Keteguhan Ibrahim AS, keteguhan Muhammad SAW, Isa AS, dan Sidharta adalah keteguhan berkeyakinan dan praktik melawan penindasan dan kemiskinan, karena itu dapat dilakukan siapapun, sangat simple, kita bisa menjadikan siapa pun sebagai saudara, dan bagi mereka yang berbuat kebajikan, maka di situ pula ia telah melakukan ke-2 hal diatas; Penindasan karena kemiskinan, dimana orang miskin identik untuk makan pun sulit, dengan kemiskinan maka memudahkan siapapun untuk melakukan hal yang bertentangan dengan agama. Dan umumnya menjadikan prilaku kriminal.
Pekanbaru memiliki potensi yang unik, karena berada tepat di tengah propinsi Riau dan di jantung pulau sumatera. Dikelilingi daerah yang kaya dengan sumber daya alam, berada pada jalur lintas timur Sumatera dan sekaligus berfungsi sebagai pintu gerbang Indonesia bagian barat menuju kawasan Asia, Amerika dan Eropa. Pekanbaru menjelma menjadi kota harapan baru di Negara Republik Indonesia.
Namun ini menjadi pertanyaan besar saat BPS Kota Pekan baru dan Dinsos Kota Pekanbaru awal tahun 2021 pernah merilis bahwa jumlah penduduk miskin di Kota Pekanbaru tercatat sebanyak 34 ribu jiwa ‘menggenapkan jumlah penduduk miskin di Provinsi Riau > 491,22 ribu orang atau menaik sekitar 4-7% dari tahun 2019 lalu .
Ironisnya kemiskinan di kota lebih tinggi dari desa desa, bahkan naik sebesar 8,6 ribu orang, sedangkan di daerah perdesaan turun sebesar 1,3 ribu orang.
Agh sudahlah, ….
Yang jelas hari ini (8/8) KoranJokowi.com Kota Pekanbaru ingin menyampaikan kabar gembira dan mohon jangan kaitkan dengan narasi awal diatas. Uhuy..
Sejumlah masyarakat kota Pekanbaru khususnya di Kelurahan Wonorejo Kecamatan Marpoyan Damai Perduli atas dampak Covid-19 ini apalagi Pemerintah Kota Pekanbaru memberlakukan PPKM level IV yang disurat edaran dimulai nya tanggal 03- 09 agustus 2021.
Berdasarkan pokok-pokok penjelasan Presiden Republik Indonesia (Ir.H.Joko Widodo) pada tanggal 02 agustus 2021 terkait pengumuman perpanjangan PPKM level IV (empat) dan intruksi Mentri Dalam Negeri Nomor 28 tahun 2021 serta Intruksi Gubernur Riau No.148/INS/HK/2021 tentang Perpanjangan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat berbasis mikro di tingkat Kecamatan,Desa/Kelurahan sampai dengan tingkat Rukun Warga(RW),Rukun Tetangga (RT) yang berpotensi menularkan Corona Virus disease 2019,Perlu upaya bersama memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan melakukan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level IV.
Kalau pun meninggalkan pro-kontra namun demikianlah adanya kita diminta untuk taat prokes , dan pemerintah telah mempersiapkan banyak program agar semua terkendali. Tentunya harus ada dukungan seluruh masyarakat , Dan ini dapat kami temui di Kota Pekanbaru karena ada sejumlah Elemen masyarakat yang enggan namanya disebutkan, memberikan bantuan berupa Sembako dan makanan cepat saji. Bantuan langsung diterima oleh BABINKAMTIBMAS Kelurahan Wonorejo Kecamatan Marpoyan Damai dan selanjutnya diserahkan kembali kepada masyarakat yg terdampak PPKM atau pun yang membutuh kan.
Saat dikonfimasi Kapolsek Bukitraya – AKP.Arry Prasetyo SH,MH.melalui BABINKAMTIBMAS Kelurahan Wonorejo Kecamatan Marpoyan Damai Bripka.Angga Novrianda SH,MH mengucapkan sangat berterima kasih atas peran serta dan bantuan masyarakat Kota Pekanbaru yang peduli atas kegiatan ini. Dan Bripka.Angga berharap kedepannya masyarakat terus menjaga Protokol Kesehatan selama masa pandemi ini agar imun tubuh tetap sehat.
“Semoga bantuan ini dapat meringan kan sedikit kesulitan yang dialami masyarakat dan pemenuhan kebutuhan mereka,”pungkasnya.
Salah seorang Pedagang gerobak gorengan penerima bantuan di Jalan Paus bernama Rahmad mengatakan kepada Koranjokowi.com, “Alhamdulillah pastinya saya merasa terbantu dengan adanya bantuan yang diberikan kepada kami. Terima kasih saya ucapkan kepada masyarakat yang telah peduli sesama melalui Polsek Bukitraya dan khususnya Bripka.Angga. Semoga apa yang diberikan oleh bapak dibalas oleh Allah Swt,amin”, Ucap Rahmad penuh syukur.
Ya Allah semoga Pandemi Covid 19 cepat berlalu agar roda ekonomi kota ini kembali pulih, kami taku kemiskinan itu semakin meningkat, Mar sama sama kita teguhkan kembali untuk melawan penindasan & kemiskinan kota, Amin.
“Dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu, Rasulullah Sallallahu alaihi wa sallam bersabda : ‘sesungguhnya Allah Subhanallahu wa Ta’ala cemburu. Dan kecemburuan Allah Ta’ala terjadi jika seorang hamba mendatangi (melakukan) sesuatu yang telah diharamkan baginya.’ (HR. Bukhari)
Apakah Kemiskinan di kota pun dicemburui Allah SWT?
Terimakasih kepada Kapolsek Bukitraya & jajarannya, Cayo !
(Joh.Alek.End).
Be the first to comment