
Kabar Lampung – (21), “PASPOR HILANG, BATALKAN KE JEPANG !?”
Koranjokowi.com. Kab. Lamteng : Tidak terima anaknya gagal berangkat kerja ke Jepang melalui program pemagangan kerja ke Jepang yang diadakan di balai latihan kerja milik Sekolah Tinggi Olahraga STO kota Metro, Sugiman orang tua Bagus Rizki Saputra mengatakan akan menempuh jalur hukum dan akan melaporkan peristiwa yang dialami anaknya ke Kementrian Ketenaga kerjaan RI.
Ini diawali dengan hilangnya paspor milik Rizky di kamar kos dan yang ada di kamar tersebut hanya dua orang ,kata Sudirman .Bahkan Sugiman siap mengeluarkan biaya untuk menyewa anjing pelacak ,supaya bisa terungkap,
Program pemagangan kerja ke Jepang ini bagi keluarga Rizky pun sudah mengeluarkan biaya selama mengikuti pelatihan Rp 6.000,000, selama dua bulan setengah. Biaya itu belum termasuk kelengkapan lainya.
Kepada saya selaku Stafsus KoranJokowi com (1/10), Rizky mengatakan kekecewaan terdalamnya apalagi pihak panitia seolah masa bodoh. “Seharusnya panitia tidak langsung menggugurkan kepersertaannya, apalagi waktu keberangkatan saja belum dipastikan tanggal dan bulanya ,bukti paspor saya masih ada dan itu bisa diperbaharui dengan istilah duplikat”, katanya.
Ditambahkan, Jika Proses pelatihan Di Eva 1 dan Di Eva 2 Rizky lulus dan Di Eva 3 tidak bisa diikutkan lagi alasan tidak ada paspor, APAKAH INI MEMANG ATURAN MUTLAK ?
KoranJokowi.com merasa ini hanya ‘akal akalan bahkan ‘tidak manusiawi.
(Farizal/Foto.ist)
Lainnya,
1 Trackback / Pingback