
Burhanudin Saputu ,
” GANJAR KITA FOR RI-1, TAUFIK KIEMAS & 4 PILAR KEBANGSAAN “
KoranJokowi.com, Bandung : Disaat viralnya kelompok/komunitas Relawan Ganjar Pranowo , ada yang menarik bagi kami, yaitu acara yang digelar GATARI ( Ganjar Kita For RI ), dan undangan yang kami terima langsung dari Ketum GATARI – Burhanudin Saputu yang berisi acara doa bersama untuk almarhum Taufiq Kiemas di Sekretariat GataRI Tebet Jakarta,Rabu (22/12) Malam.
Doa bersama mengenang perjuangan almarhum Taufiq Kiemas mengenai “4 pilar kehidupan berbangsa dan bernegara” yang berlangsung khusyuk dan taat prokes.
Alm. Taufik Kiemas atau Dr. (H.C.) H. Muhammad Taufiq Kiemas lahir di Lampung tgl.31 Desember 1942 seorang negarawan dan politikus Indonesia yang pernah menjabat sebagai Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia sejak 1 Oktober 2009 – 8 Juni 2013. Yang juga alumni Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya dan tergabung aktif dalam Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia, semasa ia mahasiswa
Almarhum telah lama menderita gangguan jantung dan ginjal namun rutinitasnya yang memberikan kekuatan, hingga wafat di Singapore General Hospital, Singapura, 8 Juni 2013 lalu.
Tahun 2003 lalu, almarhum di sebuah upacara adat khusus pengangkatan penghulu adat digelar di Istana Pagaruyung Batu Sangkar, Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat, beliau diberi gelar Datuk Basa Batuah, mengangkat batang yang terendam atau menyambung kembali mata rantai yang terputus. Ini dikarenakan telah 100 tahun tak seorang pun yang menyandang gelar ini. Taufik berhak mendapat gelar Datuk Basa Batuah karena dia keturunan warga Sikumbang di Tanah Datar dari garis ibu. Dengan gelar ini maka Taufik Kiemas berkedudukan sebagai penghulu Kaum Sikumbang, Nagari Sabu, Tanah Datar.
Kecerdikan GATARI mengangkat almarhum dalam acara ini patut diberikan 4 jempol, karena berbeda ‘value & narasi’ dari acara relawan Ganjar lainnya, dan wajar jika yang hadir pun berlimpah. “GataRI bukan bagian dari partai politik namun GataRI lahir dari Dukungan kepada figur Ganjar Pranowo untuk meneruskan program Jokowi yang Pro rakyat.Ganjar salah satu pemimpin yang tegas menghadapi kelompok-kelompok intoleran dan radikal”, demikian ‘Bang Burhan panggilan akrab saya menanggapi tujuan dari acara ini.
Ditambahkan ‘Bang Burhan bahwa almarhum dikenal pula sebagai motor penggerak “empat pilar” kebangsaan. Waktu itu MPR bersama sejumlah perguruan tinggi telah mengadakan survei tentang Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI. Bahkan dengan 4 pilar ini dibuktikan melalui hasil survei 96 persen masyarakat mengatakan bahwa empat pilar itu harga mati, 91 persen masyarakat dengan sukarela ikut menyosialisasikan program ini, 80 persen GBHN masih sangat diperlukan untuk pembangunan bangsa ini.
“Almarhum kerap mengingatkan kita semua jika ada salah satu pilar yang roboh akan hancur semuanya. NKRI pun bukan lagi Harga Mati. Almarhum mengajak kita untuk hidup berdampingan secara damai, saling menyayangi, dan senantiasa menjaga silaturahim. Empat pilar kebangsaan, meliputi Pancasila, UUD 45, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika yang merupakan buah gagasan almarhum. Maka acara ini kami gelar dalam rangka itu, memantapkan kembali 4 Pilar , ini bukan sekedar dukungan untuk Ganjar Pranowo menuju Capres 2024 mendatang”, tambah ‘Bang Burhan.
Hadir dalam acara Mantan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Laode Ida yang saat itu mengatakan jika Ganjar Pranowo adalah figur yang tepat sebagai Capres 2024 yad, karena Ganjar memang telah populer dibanding Capres lainnya.
( … Terima-kasih atas undanganya, Bang Burhan. Terima-kasih para panitia, terima-kasih kepada Lae Surisman – StafSus KoranJokowi.com Prov. Jabar 4 & Marjohan Aruan, Wkl.StafSus …)
(Red-01/Sur/Mar-Foto.ist)
Lainnya,
BURHANUDIN SAPUTU, “UU CIPTA KERJA DAN EKSPLOITASI EMOSI WARGA” – KORAN JOKOWI
4 Trackbacks / Pingbacks