Kabar Lampung – (27), “MASIH ASAL ASALAN, PEMBANGUNAN JALAN RIGIT BETON DI KAB.LAMTENG “
Koranjokowi.com, Kab. Lamteng : Proyek APBD Kab. Lampung tengah (Lamteng) bidang infrastruktur jalan dan jembatan disinyalir banyak anggaran bocor masuk ke saku para pejabat di Dinas PUPR kabupaten Lampung tengah dan juga telah terjadi persekongkolan dengan para rekanan . Akibatnya banyak pekerjaan biaya tinggi namun tidak sesuai dengan hasil pekerjaan yang di kerjakan oleh para rekanan dari pihak dinas sendiri sepertinya tutup mata.
Saat ada pihak yang melaporkan bahwa pekerjaan pembangunan jalan atau jembatan perlu ada pengawasan ketika disampaikan ada perkerjaan tidak sesuai atau ‘asal asalan , mereka tidak melakukan tindakan apa apa hanya menjawab nanti kami turun kelokasi , itu Alibi saja, namun tampak diraut terkesan tutup mata. Dari pantauan Koranjokowi.com wilayah Kab.Lamteng , di beberapa kegiatan pembangunan jalan mulai jalan hoxmik hingga jalan RIGIT beton bertulang banyak yang tidak sesuai standar Speksipikasi jalan beton maupun jalan hoxmik.
Jika mengacu kepada standar analisis jalan beton RIGIT,karakteristik beton seharusnya K 300. Sementara pekerjaan jalan di Kab.Lamteng rata rata tidak menggunakan standar jika kita lihat didalam rencana anggaran belanja RAB sangat jauh sekali bahkan pekerjaan yang dilakukan salah kontraktor yang mengerjakan ruas jalan Sidomulyo sritejo kurang lebih volume 300 meter menelan anggaran Rp 672 juta standar beton yang digunakan untuk pengecorannya pun di ragukan .
Supri,warga setempat mengatakan pekerjaan pengecoran jalan dikampung nya dikerjakan malam hari kalau tidak salah ada enam mobil mixer kapasitas 6 meter kubik beton untuk dilokasi Sidomulyo volumenya kurang lebih 150 m X5 m sedangkan yang satu lokasi lagi ada di ruas kampung nambahrejo dengan volume hampir sama total volume keseluruhan dua titik sekitar kurang lebih 300 meter.
Sampai berita ini ditulis pihak rekanan yang mengerjakan jalan RIGIT beton tersebut sulit untuk dihubungi karena pekerjaanya sudah selesai ,namun berem kiri dan kanan jalan belum ada penimbunan sampai sekarang . Sinar – warga Sidomulyo kecamatan Punggur kepada Koranjokowi.com minta permasalahan pembangunan jalan di kampung dilaporkan ke bupati agar bupati tau ada pekerjaan yang tidak bagus , besi didalam beton itu juga sepertinya tidak dipasang sesuai gambar dan kerjanya cepat sekali , perlu diperbaiki ujarnya.
(Farizal)
Lainnya,
1 Trackback / Pingback