
Alumni 5384,
‘Masih Ada !
(Special-edition)
Koranjokowi.com, Bandung :
Sangap Sidauruk,SH,MH – Ketum Ikatan Alumni SMAN 53 Jakarta Timur saat memberikan sambutan mengatakan, “Kalau pun organisasi tersisa 6 orang, kami akan terus jalan. Lupakan masa lalu, bangun kebersamaan sebagaimana kita telah memulainya sejak tahun 2008 lalu. Mencari, mendata & mengumpulkan teman teman khususnya angkatan tahun 1984. Kemudian berkurang karena sesuatu yang tidak penting, enggalah, kita akan jalan terus”
Alumni angkatan 1984 ini memang tengah mengadakan acara Halal Bil Halal Tahun 2022 , kemarin (26/5) di area I Gusti Ngurahrai, Jaktim. Memang sejak Pilkada Gub DKI Jakarta 2012, Pilpres 2014 & 2019 terjadi ‘up & down’ namun itu dinamika organisasi alumni dimana saja berada, perbedaan pandangan & figur politik salah satunya. Kemudian muncul pula Pandemi Covid 19 sejak tahun 2020 yang membuat ‘mati suri’ seluruh aktifitas.
SMAN 53, Cipinang Jaya , Jakarta Timur hingga tahun 2022 ini telah ‘membuahkan’ lebih dari 40 angkatan alumni, dan kami adalah angkatan thn.1984, dengan aneka warna. Dan lebih dari 30 orang teman seangkatan yang telah lebih dahulu menghadap illahi, sebagaimana disampaikan saat kultumnya H.Alief Ramadhan – Eks.Staf Kedutaan Austria di Jakarta.
-Kumpulan emak2 5384 yg dari dulu gak pernah kapok ngomel2, Uraaa!-
“Teman teman yang sudah tiada pasti bahagia melihat angkatan 1984 berkumpul dalam kebersamaan, apalagi tadi kita mendoakan mereka”, kata Agus Subagya (Bewok) yang kini menjadi ASN di Kementan RI.
“Kita sudah maksimal mengumpulkan mereka kalau pun saat ini yang hadir diatas 60 orang alumni, kita memahami mereka ada kesibukan lain”, kata Alan ‘Ale’ Rikumahu, Ketua panitia yang juga Kord.Angkatan 1984.
“Kita sudah berdarah – darah sejak SMA membangun kebersamaan dalam segala hal, bahkan sebelum reuni pertama tahun 2008 lalu, sehingga kadang kita lupa dimana rumah kita masing – masing karena selalu bersama, ahahaha”, tambah Anggiat Sugiatto – Specialist Adv. outdoor promotion
Banyak yang lupa kisruh politik selama ini Ibarat kapal besar di tengah badai, para penumpang seharusnya sadar akan bahaya besar yang mengancamnya. Dan Kita semua telah melewati fase – fase krisis yang sempat merusak kebersamaan yang telah dirintis sejak 38 tahun lalu, membangun bangsa dan negara besar ini dengan toleransi sebagaimana diwariskan generasi sebelumnya.
Manajemen alumni tiada beda dengan manajemen negara agar mampu melalui berbagai macam persoalan. Ketangguhan orang perorang ditunjang kedewasaan menyikapi semua perbedaan telah terbukti mampu menopang kita semua dalam rutinitas personal sehingga kita semua tetap survive dalam segala cuaca, ahahaha.
Dan ini bukan hanya tugas
Sangap, Ale, Giat, Fero, Agus ‘Bewok, Herawati, Dora, Heru, Iqbal, Suryani, Lena, Alief, Anes, Otez, Uhay, Dodo, Deliana, Bhakti, Vico, Utami, Yusniar, Tini, Anung, Wiwik, Leman, dsb…. juga Gue, tetapi hak & Kewajiban semua bagi yang masih mengharapkan ‘kebersamaan’ itu agar
‘5384 Masih Ada !
Dan yang Sangap bilang kemarin, kalau pun ‘hanya sisa ber-6 , 5384 akan tetap Masih Ada, dan Gue adalah orang ke-2 sesudah Sangap, sisa 4 lagi, terserah, ahahahaha…
Sampai jumpa,
karena kita ‘Masih Ada !
(Red-01/Foto.ist)
LIHATLAH PERJALANAN KITA !
\
Setia itu sederhana, gak pake modal !
Lainnya,
Alumni 5384, ‘Masih Ada ! | ISTANA NEWS
Be the first to comment