Indonesia Tangguh - (20), "PESAN MENOHOK PRESIDEN JOKOWI DARI SIRKUIT MANDALIKA"

Indonesia Tangguh – (20), “PESAN MENOHOK PRESIDEN JOKOWI DARI SIRKUIT MANDALIKA”

IstanaNews.com, Bandung : Sudah banyak simbol – simbol komunikasi politik yang Presiden Jokowi pertunjukan kepada kita sejak Pre-Pilgub Dki Jakarta, namun hanya orang orang tertentu yang dapat ‘menyimaknya.

Kali ini, lagi, beliau (jumat, 12/11) disaat menjajal Sirkuit Mandalika di Nusa Tenggara Barat (NTB), dalam Pre event World Superbike Championship (WSBK) Indonesia 2021 beliau demikian ‘nyantai saat masuk sirkuit hingga mengendarai motor Kawasaki W175 yang dimodifikasi bergaya bobber ketika mengaspal di lintasan sepanjang 4,3 kilometer tersebut.

Namun bukan itu yang ingin saya sampaikan, saya ingin dari ‘sisi dan pesan’ yang berbeda,

1.Sirkuit adalah dunia baru bagi beliau, namun dengan cepat beliau ber-adaptasi kalau pun juga sedikit gerimis, ini menandakan jika beliau memang manusia yang cepat ber-adaptasi dalam segala hal dan suasana apapun. Adaptasi juga adalah bagian dari bagaimana manajemen komunikasi beliau, karena dalam teorinya . Salah satu kemampuan dan keunggulan seseorang ber-adaptasi adalah syarat dasar kejiwaan , manusia membutuhkan perasaan tenang yang jauh dari perasaan takut, keterpencilan gelisah dan ‘minder.

Dalam buku Intercultural Communication in Context yang di tulis oleh Judiht N. Martin dan Thomas K. Nakayama, mengatakan bahwa proses adaptasi itu sangat berjenjang ; Honeymoon, Frustation , Readjustment & Resolution

Dalam waktu cepat sejak beliau menginjakan sirkuit, 3 tahap telah dilalui di-awal, dan disaat beliau duduk diatas jok motor beliau sudah sampai di tahap RESOLUTION; Fase Full participation: dimana telah mencapai titik nyaman dan menerima sesuatu yang baru tanpa harus dikeluhkan dan dipertentangkan. Lihat kemudian bagaimana beliau langsung ‘Gaspol melaju meninggalkan para pengawalnya.

Beliau selalu paling terdepan, tidak mau didikte siapapun dalam bersikap. Semua resiko dia hadapi

Foto Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden: Presiden Joko Widodo menjajal Sirkuit Mandalika di Lombok, NTB, Jumat (12/11/2021). Kompas.com/Fitria Chusna Farisa

2. Saya berani jamin bahwa motor jenis Kawasaki 175/2021 ini harganya lebih murah dari yang ada kalau tidak salah harganya antara Rp.30 – 36 juta, namun kalau pun harga murah dia mendapatkan perlakuan istimewa bahkan satau hari sebelumnya Kawasaki W175 custom bertuliskan RI 1 berwarna hijau diturunkan dari pesawat kargo milik TNI.

Pertanyaan kita mengapa Presiden Jokowi tidak menggunakan jenis motor yang lebih mahal dan ekslusif?, itu bukan karakter beliau; beliau ingin yang sederhana sesuai fungsinya, beliau hadir kesana bukan sebagai petarung aspal. Hanya ada pesan lintas waktu dan ruang yang ingin disampaikan.

Agh sudahlah, memang susah ditebak gaya Pak Dhe ini, Ahahaha…

Satu lagi, Rilis Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), di tahun 2021 ini memunyai target penjualan motor aneka merk antara 3,6 – 6 juta unit, akibat Pandemi Covid 19 menurun hingga 2,5- 3,6 juta unit. Pasar masih dikuasai Honda.

Namun distribusi bulanan motor pada Agustus 2021 telah mencapai 470.065 unit dengan volume ekspor sebanyak 73.521 unit. Capaian tersebut merupakan yang terbesar ketiga di 2021. Dengan demikian, total distribusi motor nasional sejauh ini telah mencapai 3,29 juta unit dengan ekspor 541.749 unit. Dengan demikian kinerja penjualan roda dua nasional telah tumbuh 37,1 persen secara tahunan.

Astra Honda Motor menguasi > 60% pasar motor/Roda 2 – R2 di Indonesia, berarti sisa 40% nya rebutan Suzuki, Kawasaki, Yamaha dsb. Bagaimana Kawasaki?, PT Kawasaki Motor Indonesia didirikan pada tanggal 18 Februari 1994 sebagai perusahaan joint venture antara Kawasaki Heavy Industries, Ltd. – Jepang dengan salah satu perusahaan di Indonesia yaitu PT Sumber Selatan Nusa. Dengan traget produksi > 300-400.000 unit motor/tahun.

Dan dari 3,9 juta unit R2 itu, cilakanya lagi 14%-nya ‘di-pakai’ orang orang Jakarta. Ahahaha…

Agh sudahlah demikianlah persaingan ketat di pndemi Covid 19.

Yang jelas, Beliau selalu bersama ‘pihak yang lemah’ untuk melawan yang kuat. Ahahaha.. paham dong.

Diluar hal itu, saat ini sedang viral atas adanya video yang diunggah akun Facebook @Lombok Friendly dimana memperlihatkan seoarang pria berambut gondrong menunggangi sebuah motor hijau bertuliskan RI 1. Ia tampak menunggangi motor tersebut dan menaikkannya ke atas truk pengangkut oranye.

Ahahaha, kok bukan paspampres atau apalah gitu, kok malah si ‘gondrong, memang dia siapa, gaes?, Presiden Jokowi mempunyai tim bayangan yang demikian ‘apik dalam segala hal sesuai kebutuhan, non-formal, sederhana saja, tidak protokoler namun ‘complished, selalu mencapai harapan.

Masih ingat ‘iklan’ Asean Games 2018 lalu dimana beliau naik motor Yamaha FZ-1 seolah-olah biker kondang?, itulah yang saya sebut dengan ‘Tim bayangan. Ahahahah…

3. Saat ‘uji-nyali di sirkuit itu juga beliau mengenakan jaket motor buatan merek Bandung, Rabbit & Wheels. ‘Woi, Bandung gaes, bukan Amerika, Inggris, Jepang dsb. Produk lokal .. yang sebentar lagi akan ‘trending-business about this. Ahahahah..

Di bagian atas dada sebelah kiri jaket, tercantum nomor “57” dan teks “Racer”. Sedangkan emblem Motorcycle Equipment dicetak di bagian atas dada sebelah kanan. Sementara itu, branding “Rabbit & Wheels” hitam dan tulisan “Speed of Light” putih ditempatkan di bagian tengah dada.

Foto Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden: Presiden Joko Widodo menjajal Sirkuit Mandalika di Lombok, NTB, Jumat (12/11/2021). Kompas.com/Fitria Chusna Farisa ©

Dan cilakanya, jacket itu harganya hanya Rp.1, 4 – 1,6 juta perak sajah….

Dan harga untuk celana panjang balap hitam serta helm lokal RSV asal Bandung itupun ‘gak smpai Rp. 2 juta perak !

Apapun, Presiden Jokowi senantiasa penuh pesan ‘tersembunyi’ , tinggal kita saja memilihkan narasinya….

Ahahaha kacau, gaes.

(Red-01/Foto.ist)