“SIAPA MAMPU ATASI BANJIR JAKARTA THN.2025-2029 , PRABOWO ?”
Koranjokowi.com, Daerah:
Baik kota & Kabupatennya , Bogor dikenal dengan sebutan “Kota Hujan” karena curah hujannya yang tinggi dibanding wilayah lainnya. Dan masyarakat Jakarta jika menghadapi penghujan seperti saat ini maka akan melempar guyon yang tidak lucu, “Hati hati kiriman dari Bogor”, berupa banjir karena Ciliwung tidak mampu menampungnya.
Mereka lupa secara geografis permukaan tanah Jakarta lebih rendah dari Bogor & Puncak, dan seperti Anies Baswedan sering katakan, sunatullah, air akan mencari wilayah yang lebih rendah, hal lain selain mengirim banjir kami juga dituding mengirim sampah melalui Sungai Ciliwung. Jangan-jangan juga kerawanan banjir di Jakarta saat coblosan tgl.27 November yad akan juga disalahkan kepada kami sebagaimana waktu Pileg 2024 lalu ada lebih 500 TPS di Jakarta yang rawan banjir.
“Jakarta itu hanya diatas ketinggian 90-an mdpl, sedangkan Bogor, Puncak dsk lebih dari 265 mdpl. Makanya sejak awal Belanda sangat fokus tentang banjir – kiriman dari Bogor dsk. Mereka sebelum thn.1900-an telah membangun saluran air dari Pintu Air Manggarai menuju Muara Angke yang kini dikenal dengan BKB- Banjir Kanal Barat. Ini bersifat sementara, karena saat banjir thn. 1932 banyak menghanyutkan rumah di sepanjang sungai”, demikian PimRed menambahkan
Hal lain, geologis Jakarta berbentuk cekungan Sehingga, air dari 13 sungai yang bermuara di Teluk Jakarta tidak bisa mengalir lancar ke laut. Air tersebut akhirnya terperangkap di cekungan besar Jakarta yang menyebabkan banjir. Ketiga belas sungai itu adalah Kali Mookervart, Kali Angke, Kali Grogol, Kali Pesanggrahan, Kali Krukut, Kali Baru/Pasar Minggu, Kali Ciliwung, Kali Baru Timur, Kali Cipinang, Kali Sunter, Kali Buaran, Kali Jatikramat, dan Kali Cakung.
Hubungan baik yang selama Jokowi menjabat selaku Gub.Jakarta 2012-2014 lalu harus diteruskan oleh para pejabat selesai Pilkada 2024 ini , dimuai dari Gub.Jakarta baru, Gub.Jawa barat baru, Walikota Bogor dan Bupati Bogor baru, juga kementerian dan instansi baru terkait hal ini. Bahkan kalau perlu Presiden Prabowo ikut turun tangan sebagaimana Presiden Jokowi lalu dengan membangun waduk 2 waduk/bendungan Ciawi dan Sukamahi di Bogor
Beliau juga tanpa didampingi Gub.Jakarta saat itu (Anies Baswedan) tetap mampu melakukan yang terbaik bagi Jakarta yaitu dengan menyelesaikan carut-marut infrastruktur penangkal banjir Jakarta baru terlaksana 62% sehingga wajib dilanjutkan Gub.Jakarta yad. Sejak BKT, BKB, Sodetan Ciliwung, Kanal Banjir Timur dan Barat, hingga Bendungan Ciawi dan Sukamahi harus dimaksimalkan. Juga pekerjaan tersisa 38%-nya juga harus dilaksanakan. Karena jika Pram-Rano yang menang , apa mau mereka melanjutkan apalagi dibelakang mereka ada AB & AR. Beda jika RK-Sus yang menang pastinya mereka akan melanjutkan 38% yang tersisa itu.
Saya pernah mengikuti debat para paslon Gub.Jakarta di TV (17/11), saya catat apa yang mereka janjikan jika mereka menang;
RIDWAN KAMIL – SUSWONO
Jakarta banjir itu selain karena alam juga disebabkan oleh ketidakadilan tata ruang. Ditambah lagi, permukaan tanah di Jakarta cenderung menurun. Menurut RK salah satu solusi terhadap masalah tersebut adalah kombinasi pembangunan dari giant sea wall atau tanggul laut raksasa dan giant mangrove wall. Menurut RK, giant sea wall memang menjadi solusi penanganan banjir di pesisir utara Jakarta.Meskipun mahal, namun proyek yang akan digarap Presiden Prabowo Subianto itu harus terlaksana.
Penyebab banjir ada yang global warming membuat naik suhu sehingga utara solusinya mahal sekali tapi harus dilakukan giant sea wall, proyek Presiden Prabowo ini harus kita sukseskan karena yang akan tenggelam tidak hanya Jakarta tapi pesisir dari Sumatera sampai Jawa di 2075 bisa tenggelam
DHARMA PONGREKUN – KUN WARDHANA
Paslon ini mengajak warga tak menganggap air hujan sebagai rezeki alih-alih musibah. “Saya rasa pembatasan (air) tidak perlu dilakukan karena air merupakan kebutuhan dasar manusia kalau perlu yang dibatasi adalah hentikan korupsinya itu sesungguhnya harus dibatasi,”
Presiden Jokowi telah membangun 2 waduk di Bogor sebagai penampung sementara curah hujan dan banjir sebelum dialirkan melalui Ciliwung dan maksimalisasi atas waduk-waduk yang berada di Jakarta
PRAMOMO ANUNG – RANO KARNO
Mereka mengatakan salah satu solusinya ialah melanjutkan program sumur resapan dan maksimalisasi pasukan oranye termasuk normalisasi sungai, membangun waduk baru dan telah ada di APBD DKI THN.2025 yad.
APA TANGGAPAN CAGUB JABAR – DEDI MULYADI
Jika orang Jakarta tidak mau kebanjiran, ya batasi juga mereka mencaplok wilayah kami yang berfungsi sebagai resapan air menjadi properti mereka apalagi dengan embangun vila vila ilegal dsb. diperlukan sinergi dan komunikasi antar pemerintah tingkat daerah untuk penanganan banjir ini. Terlebih Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Jawa Barat.
Marwedi Sihombing, “PILKADA JAKARTA THN.2017-2024 DALAM MEMORI RELAWAN JOKOWI” Koranjokowi.com, OPINi: Salah satu modal kampanye Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta thn.2017 lalu adalah ‘Terciptanya harmonisasi warga Jakarta & menolak reklamasi’ , sore tadi (19/11) […]
Marwedi Sihombing, “PERANG MEDAN AREA & OPUNG MATHEOUS SIHOMBING” Koranjokowi.com, OPINi: Waktu Pimred menerbitkan tulisan tentang Naga Bonar dengan judul https://koranjokowi.com/2024/10/12/melawan-lupa-168-apa-kata-dunia-timur-pane-naga-bonar-asrul-sani/ …… sebetulnya ada juga tokoh satu angkatan dengan Timur Panes saat itu, bernama Kapten […]
Melawan Lupa (172), “KAWAL PRABOWO-GIBRAN THN.2024-2029, SESUAI PROFESIMU” Saat Pilpres 2014 Sekitar 500 an alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) khususnya perwakilan angkatan thn.1970-2010 menyatakan dukungannya kepada calon presiden Jokowi (19/4/2014) “Kami percaya bahwa Jokowi akan […]
Melawan Lupa (171), “LB.MOERDANI & RUSUH TJ.PRIOK TH.1984” Koranjokowi.com, OPINi; Jenderal TNI (Purn.) Leonardus Benyamin Moerdan (L.B. Moerdani) lahir di Blora Jateng tgl. 2 Oktober 1932 , dikenal sebagai jenderal intelejen sehingga sosoknya banyak dianggap misterius. […]
MEDIA INDEPENDEN RELAWAN JOKOWI : *Alumni Kongres Relawan Jokowi 2013 (AkarJokowi2013), *Aliansi Wartawan Non-mainstream Indonesia (Alwanmi) & Para Relawan Jokowi Garis Lurus lainnya.
Be the first to comment