Apa Kata Kadepkominfo KLB Demokrat Tentang AHY & Para Penghamba SBY !?

Apa Kata Kadepkominfo KLB Demokrat Tentang AHY & Para Penghamba SBY !?

Koranjokowi.com, OPini :

Berikut adalah pernyataan Saiful Huda Ems (SHE) – Kadepkominfo DPP Partai Demokrat KLB –  Jenderal TNI (Purn.) Moeldoko yang kami ringkas untuk  teman – teman Koranjokowi.com dimana saja berada, semoga bermanfaat.

Yang disebut ‘Begal Partai’ itu bukanlah Jenderal yang bermaksud baik, membantu para pendiri dan pengurus serta semua kader Partai Demokrat, dari satu keluarga Cikeas yang mengambil alih kepemimpinan partai dan menggantinya dengan seluruh anggota keluarganya. Pembegal Partai itu bukanlah Jenderal yang “dilamar” oleh para pendiri dan pengurus Partai Demokrat, untuk kemudian dipilihnya menjadi Ketua Umum, serta diharapkannya dapat memperbaiki Partai Demokrat yang sudah sekarat, akibat dikuasai dan dikendalikan oleh seorang pelarian Mayor yang dijadikan pemimpin karbitan oleh orang tuanya.

Namun, yang disebut begal partai adalah seseorang yang karena ketakutannya setelah menjabat sebagai presiden kemudian, nantinya tidak lagi mempunyai kedudukan, pengaruh dan kekayaan apa-apa, sehingga harus merebut Partai Demokrat, dan membuang 98 orang pendirinya serta mengganti hanya dengan namanya sendiri bersama satu orang pendiri lagi yang sudah mati, hingga tanpa malu mempertontonkan diri sebagai politisi bodoh yang tak mengerti syarat-syarat pendirian partai politik yang tertuang dalam UU Partai Politik. Pembegal partai, adalah orang yang memaksakan anaknya yang masih hijau, bau kencur alias Bocil yang baru belajar bicara, untuk bersama adiknya memimpin Partai Demokrat dan menarik uang setoran sebanyak-banyaknya dari para pengurus dan Bakal Caleg (Baleg), yang akan diusung oleh partainya, mulai dari Baleg Pusat hingga di daerah-daerah seluruh Indonesia dan Dapil yang ada luar negeri.

Sejarah Partai Demokrat Hingga Muncul KLB Mengkudeta AHY - YouTube

Pembegal partai, adalah mereka: SBY. AHY dan Ibas adiknya, yang tanpa malu menguasai pucuk-pucuk pimpinan Partai Demokrat dan “menyihir” semua pesera Kongres Partai Demokrat 2020, untuk mau memilih anaknya sebagai Ketua Umum dan mau menerima AD/ART Partai Demokrat, yang disusun-susun sendiri oleh SBY dan dimaksudkan hanya menguntungkan bagi diri dan keluarganya sendiri. Ya, pembegal partai adalah SBY yang memaksa secara membabi buta, merubah Partai Demokrat untuk tak lagi menjadi partai yang demokratis dan terbuka, melainkan menjadi Partai Keluarga yang bisa mengokohkan kekuasaan keluarga, yakni keluarga Cikeas pimpinan SBY dan para penghambanya !…

BREAKING NEWS] Pemerintah Tolak Permohonan Demokrat Kubu KLB | tvOne - YouTube

 Ketua Umum –  Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), masihlah Bocil-Bocil yang masih dalam tahap belajar bicara, harusnya perbanyak wawasan politik dahulu baru kemudian tampil di berbagai media untuk bicara tentang politik. Sebab jika mereka berdua tidak melakukan hal itu terlebih dahulu, maka kami khawatir panggung politik Indonesia ke depan hanya akan diisi oleh politisi-politisi pemula yang baru mulai belajar bicara. Kalau sudah demikian yang merugi nantinya ya Rakyat Indonesia ini juga.

Jakarta, Kamis, 6 April 2023.

Sources: Saiful Huda Ems (SHE).

Lawyer dan Kadepkominfo DPP Partai Demokrat KLB –  Jenderal TNI (Purn.) Moeldoko.

Lainnya,

Saiful Huda Ems – SHE (24), “AHY BAPERAN & MUDAH PANIK”

Saiful Huda Ems – SHE (24), “AHY BAPERAN & MUDAH PANIK” Koranjokowi.com, OPini: Pidato AHY pada Senin pagi 3 April, mempertontonkan kepanikan yang luar biasa. Terlihat nyata rasa takut kehilangan segala galanya sangat menghantui sulung […]

 

Tentang Koran Jokowi 4117 Articles
MEDIA INDEPENDEN RELAWAN JOKOWI : *Alumni Kongres Relawan Jokowi 2013 (AkarJokowi2013), *Aliansi Wartawan Non-mainstream Indonesia (Alwanmi) & Para Relawan Jokowi Garis Lurus lainnya.

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan