SATRIA BERGITAR , “PKI TUNJUK PKI & 4 TAHUN PENJARA?”

SATRIA BERGITAR ,

“PKI TUNJUK PKI & 4 TAHUN PENJARA?”

Koranjokowi.com, OPINi:

Sumpah, sampai seumur ini saya baru tahu jika banyak negara negara yang mayoritas beragama Islam dulunya ‘lekat’ dengan ajaran komunis khususnya yang ‘ber-ibu kandung’ dari  Uni Soviet, China dsb. Namun, kemudian  berangsur-angsur pudar setelah keruntuhannya. Tahukah negara mana itu?

Salah satunya adalah YAMAN….

Ya, Yaman, salah satu negara di kawasan Asia Barat. Negara ini ternyata sangat lekat dengan pengaruh paham komunis. Menyadur Britannica, mereka pernah menjadi Yaman Utara dan Yaman Selatan. Dalam hal ini, Yaman Utara terbentuk lebih dahulu sehingga memperoleh banyak dukungan dari Arab.  Tapi, Yaman Selatan justru kesulitan mendapat bantuan, baik dari Arab maupun dunia barat.

Hal ini membuatnya mengalihkan perhatian kepada Uni Soviet. Tahun 1970-an, Yaman Selatan diakui sebagai negara Marxis dan mengganti nama menjadi Republik Demokratik Rakyat Yaman, tapi tidak berlangsung lama hingga akhirnya menjadi negara Islam sepenuhnya. 

Dari youtube diatas sangat gamblang jika ‘Satria Bergitar’ ini mengatakan bahwa  tokoh-tokoh Partai Komunis Indonesia ‘juga ada’ dari kalangan Habaib Ba’alawi dari keturunan Hadramaut Yaman.

“Ketua umum PKI itu Aidit Ba’alawi Muso itu Ba’alawi. PKI yang mana semakin hari kita semakin terang berenderang melihat drama mau menguasai Indonesia ini innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Oleh karena itu kepada kaum Ba’alawi hentikan rencana Anda ini,”

Bahkan mereka ingin menjajah Indonesia dengan memalsukan sejarah dan makam-makam di bumi Nusantara termasuk menyebarkan berbagai doktrin kesesatan yang sangat bertentangan dengan ajaran Islam. “Doktrin-doktrin sesat kemudian orasi-orasi yang membakar mengadu domba. Asah parangmu, asah celuritmu sana ada PKI, ayo para ulama para kiai. PKI yang mana,”

Sontak hal ini mendapat respon pro-kontra, baik melalui media mainstream dan medsos  diantaranya praktisi hukum – Damai Hari Lubis yang mengatakan bahwa  Rhoma Irama terancam 4 tahun penjara atas pernyataannya ini karena masuk katagori  dan  bisa dikenai Pasal 311 KUHP tentang  pencemaran nama baik melalui media elektronik & menyebarkan fitnah.

‘Ya Allah, semoga semua baik – baik saja, aamiin YRA.

(Red-01/Foto.ist)

Letjen TNI Purn Ibrahim Adjie

Pangdam VI/Siliwangi Thn.1960-1966

Kabar Banyuwangi, SEJAK  1945 & PILKADA 2024. “DUKUNG PASLON IPUK-MUJIONO ATAU  GUS MAKKI – ALI RUCHI?”

Iyyas Subiakto (1), “JOKOWI EVIDEN, BUKAN AKSIDEN”

 

“HALLO YUSRIL CS, ROY SURYO DIDIAMKAN SAJA?”

Arief P.Suwendi & Agus S ‘Bewok. “Palang Pintoe, Relawan Pramono-Rano”

“HALLO YUSRIL CS, ROY SURYO DIDIAMKAN SAJA?”

 

“SOAL JEPRI, KAESANG SUDAH KE KPK.  YANG LAIN KAPAN?”

Tentang Koran Jokowi 4106 Articles
MEDIA INDEPENDEN RELAWAN JOKOWI : *Alumni Kongres Relawan Jokowi 2013 (AkarJokowi2013), *Aliansi Wartawan Non-mainstream Indonesia (Alwanmi) & Para Relawan Jokowi Garis Lurus lainnya.

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan