SELAMAT DATANG KABUPATEN TASIKMALAYA SELATAN TAHUN 2021-2024, – (2): “Cai Karacak Ninggang Batu Laun Laun Jadi Dekok & Keinginan bertemu langsung Presiden Jokowi”

SELAMAT DATANG KABUPATEN TASIKMALAYA SELATAN TAHUN 2021-2024, – (2) : “Cai Karacak Ninggang Batu Laun Laun Jadi Dekok & Keinginan bertemu langsung Presiden Jokowi”

KoranJokowi.com, Bandung : Cai Karacak Ninggang Batu Laun Laun Jadi Dekok, pribahasa Sunda ini sarat arti, ibarat kalau pun setetes demi setetes air yang jatuh keatas batu, lambat laun batu itu akan berbekas. Peribahasa seolah mengingatkan dan mengajarkan siapapun agar senantiasa tekun, sabar, bersungguh-sungguh dalam mencapai satu tujuan.

Ini yang saya tangkap dari Ketua Harian Presidium Kab.Tasikmalaya Selatan (TASELA) Drs. Asep Rahmat melalui seluler (16/5) lalu, “Iya begitulah kang , saya dan teman – teman Presidium juga masyarakat di 10 kecamatan TASELA berharap Presiden Jokowi akan segera merealisasikannya  melalui Kemendagri ya. Kami ini telah mengikuti semua proses, tahapan  dan presedurnya sejak tahun 2011. Sudah cukup lama dan tidak rasionalah kalau seperti ini”

Kata Asep yang alumni S1 FISIP Universitas Pasundan Bandung, lulus Tahun 1992 ini Mendagri Tjahyo Kumolo tahun 2017 lalu mengatakan pemekaran itu kewenangan dan hak konstitusional daerah maka hingga tahun 2019 akan di-stop seluruh pengajuan DOB. “Pemerintah mengklaim keuangan negara saat ini masih fokus untuk membiayai infrastruktur pembangunan. DOB dilakukan jika keuangan negara telah memadai. Kebutuhan anggaran dibutuhkan untuk membangun sarana, prasarana dan infrastruktur yang akan menunjang DOB tersebut. Namun tidak tepat jika pengajuan DOB kami ini dikaitkan dengan beberapa DOB yang telah dimekarkan namun belum mencapai hasil yang signifikan dan  mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya. Itu ‘nggak fairlah”.

Asep mantan Wakil Bendahara DPD KNPI Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2004 – 2007 dan Wakil Sekretaris DPD KNPI Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2007 – 2010 lalu ini beserta teman-teman Presidium akan terus berbuat yang terbaik bagi masyarakat yang telah memberikan amanah sejak tahun 2009, “Iya seperti pribahasa itu, Cai Karacak Ninggang Batu Laun Laun Jadi Dekok. Apalagi DOB Kabupaten TASELA  sudah sejak lama kami gulirkan, dalam arti kami boleh disebut  DOB Kab. TASELA adalah pelopor DOB untuk diparipurnakan di tingkat provinsi,  ini bukan masalah ada dana atau tidak, karena proses pemekaran kami itu memang sudah dianggarkan, baik oleh pemerintah provinsi maupun pemerintah daerah. Namun tidak etislah kalau saya sebut berapa nilai anggarannya”, kata Asep kemudian ‘break karena ada kegiatan lain, namun telepon masih ‘on.

Teman teman KoranJokowi.com dimana saja berada,

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo kerap mengatakan bahwa sampai saat ini pemerintah mash tetap memberlakukan moratorium pemekaran daerah termasuk kepada 314 usulan Daerah Otonomi Baru (DOB). Apalagi Mendagri mengatakan bahwa  persiapan untuk membuat daerah otonomi baru itu memerlukan Rp.300 miliyar per kabupaten/kota apalagi selama ini ke-514 kabupaten/kota yang ada 80%-nya itu anggaran Pemerintah Pusat.

Calon DOB Kab. TASELA ini nantinya terdiri atas 10 kecamatan yakni Kecamatan Cibalong, Parungponteng, Bojongasih, Karangnunggal, Bantarkalong, Cipatujah, Culamega, Cikalong, Pancatengah dan Cikatomas, terdiri dari 95 desa dan jumlah penduduk 461. 575 jiwa. Yang saya yakini selama ini telah banyak ‘mengabdi dan bereran besar dalam perjalanan sejarah kepada kabupaten induk-nya, Kab. Tasikmalaya,sebut saja sejak perubahan dari Kabupaten menjadi Kabupaten Tasikmalaya di era Bupati R.A.A Wiratanuningrat (1908-1937). Berarti mereka telah berjasa hampir 111 tahun hingga rencana DOB Kab. TASELA tahun 2009 lalu.

Atau sederhananya mari kita ‘hitung sejak periode tahun 2018-2019 saja , apa saja ‘jasa 10 kecamatan Kab. TASELA itu kepada kabupaten induknya, diantaranya:

1.Masyarakat di 10 kecamatan Kab. TASELA telah ikut serta mendukung tercapainya target masuknya Jumlah Investor (PMA/PMDN) di Kab.Tasikmalaya yaitu sebanyak 1.201 investor dari target 749 investor dengan capaian kinerja sebesar 160,35% atau menaik 662 investor dari tahun 2018 . Termasuk tercapainya target Realisasi Investasi PMA/PMDN sebesar Rp. 898.361.971.681,00 dari target sebesar Rp. 293.667.000.000,00 dengan capaian kinerja sebesar 305,91

2.Masyarakat di 10 kecamatan Kab. TASELA telah ikut serta mendukung tercapainya target Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)  Kab. Tasikmalaya terhadap Pelayanan Perijinan saat itu sebesar 85,25 (sangat baik) dari target 82,80 dengan capaian kinerja sebesar 102,96%

3.Masyarakat di 10 kecamatan Kab. TASELA telah ikut serta mendukung tercapainya target Pajak bumi bangunan Kab. Tasikmalaya mencapai Rp. 19-21 trilyun dibanding tahun tahun sebelumnya yang < Rp.18 trilyun.Dimana jika berdasarkan  pada indicator efektivitas maka penilainnya adalah sangat efektif (111,8 %). Dsb, dst….

Atas ketiga hal diatas pun telah cukup membuat alm. R.A.A Wiratanuningrat , alias ‘ Garuda Sukapura’  itu pun tersenyum juga menyetujui DOB Kab. TASELA ini. Karena beliau bersikap ksatria dan egaliter.

‘Lalu, Dusta mana yang ingin kau ingkari, ahahaha…

Tiba-tiba lamunan ini terhenti karaena suara Asep telah kembali di seluler, “ Hallow kang, apa nanti kita bertemu ya di Jakarta, karena saya dan teman – teman sedang mempersiapkan segala sesuatunya untuk menghadap langsung  Presiden Jokowi. Boleh dong rakyat curhat dengan presidennya. Ini kan tentang pertanggung-jawaban moral kami sebagai Presidium kepada masyarakat yang memberikan amanahnya”, tutup Asep kemudian pamit karena ada giat lain dan kemudian menutup selulernya. ‘Siap ! (Red-01/Ade’Akub/Foto.ist)

-BERSAMBUNG-

Check it dot,

PERAN KANG UU & SELAMAT DATANG KABUPATEN TASIKMALAYA SELATAN TAHUN 2021-2024 | KORAN JOKOWI

 

Tentang Koran Jokowi 4106 Articles
MEDIA INDEPENDEN RELAWAN JOKOWI : *Alumni Kongres Relawan Jokowi 2013 (AkarJokowi2013), *Aliansi Wartawan Non-mainstream Indonesia (Alwanmi) & Para Relawan Jokowi Garis Lurus lainnya.

1 Trackback / Pingback

  1. Kabar Kab. Tasikmalaya - (15), " BANJIR CIBEREUM KAB. TASIKMALAYA, SALAH PRESIDEN JOKOWI, MENTERIPUPR, MENPAREKRAF, GUBERNUR JABAR ATAU BUPATI ?" - KORAN JOKOWI

Tinggalkan Balasan