Melawan Lupa (110), " EKO KUNTADHI KETUM GANJARIST , THE END ?, NO !"

Melawan Lupa (110),

” EKO KUNTADHI KETUM GANJARIST , THE END ?, NO !”

Koranjokowi.com, Editorial :

Teman teman Relawan Jokowi dimana saja berada,

Khususnya para Alumni Kongres Relawan Jokowi 2013 (Akarjokowi2013 / Koranjokowi.com),

Eko Kuntadhi

Habib Kribo

Kajitow Elkayeni

Guntur Romli

Denny Siregar

Dewi Tanjung

Rudy S. Kamri

Abu Janda

Saiful Huda Ems (SHE), SH.

Andre Vincent Wenas, MM,MBA

bagi saya , mereka adalah ‘para senior dalam menata informasi, narasi & pesan nasionalnya, dengan segala kelebihan – kekurangannya , berwarna dalam sikap masing – masing yang berbeda namun tetap dalam bingkai Pancasila dan NKRI ini. Saya demikian mengagumi mereka , dan mohon maaf jika ada nama nama senior lainnya yang terlewat. Mereka semua telah mengalami asam garamnya menjadi ‘leader dalam komunitasnya, profesinya, aktifitasnya selaku pengusung (yang saya sebut) Edukasi & Entertainmen (Edutainment)

Selain mereka pun masih ada puluhan juta anak bangsa yang bergerak sebagaimana mereka dalam sosial media, yang juga tersebar di desa desa terpencil yang tidak ‘di-endorse’ pesan sponsor namun militansinya jangan diragukan. JagaINDONESIA !, JagaPANCASILA!, JagaNKRIKita!

Teman teman Relawan Jokowi dimana saja berada,

Khususnya para Alumni Kongres Relawan Jokowi 2013 (Akarjokowi2013 / Koranjokowi.com), hampir 48 jam kemarin , kita sempat berada dalam ‘kegaduhan’ setelah munculnya kasus Eko Kuntadhi yang dianggap ‘melecehkan’ ustazah Ponpes Lirboyo – Imaz Fatimatuz Zahra (Ning Imaz) , putri pasangan alm. KH Abdul Khaliq Ridwan dan Nyai Hj Eeng Sukaenah Pengasuh Pondok Pesantren Putri Al Ihsan Lirboyo, Kediri, Jawa Timur. Dan istri dari Gus Rifqil Muslim Suyuti.

Bahkan konsekwensi atas hal ini Eko pun ‘resign selaku Ketua Umum Ganjarist, karena ini yang terbaik bagi Eko dan teman2 Ganjarist lainnya. Karena ada irisan dengan organisasi Islam besar yaitu Nahdlatul Ulama (NU). yang jika dibiarkan akan menjadi ‘bom waktu.

Gaduhnya kasus ini hampir serupa gaduhnya kasus Ferdi Sambo, Mahasiswa mulut kotor – Yunus Pasau juga gaduhnya kasus Effendi Simbolon – TNI AD lalu, kegaduhan dalam versi dan warna masing – masing ini ibarat ‘lampu kuning’ yang Allah berikan akan arti sila ke -3, Persatuan Indonesia.

Saya bisa merasakan bagaimana Eko kemudian jadi ‘nggak enak body, tidur terjaga, makan pun tiada nikmat. Penghapusan cuitannya tetap berbekas dalam bagi siapapun khususnya keluarga besar Ponpes Lirboyo dan PBNU pastinya.

Alhamdulillah ‘bom waktu’ ini sedikit cair setelah terjadi perdamaian kemarin Kamis (15/9/2022) pkl.17.00 di Pesantren Lirboyo, Kediri, kedatangan Eko & Pertemuan ini difasilitasi oleh Guntur Romli dan salah satu zuriah Pondok Lirboyo KH Agus Abdul Muid Shohib (Gus Muid). Banyak pesan pesan kejiwaan pastinya kepada Eko dan kita semua agar selalu mampu ‘menahan diri mengetuk keypad android / laptop.

Melihat mereka ‘bersalaman pastinya Rasulullah SAW tersenyum, dan dada ini pun seolah kembali pulih dari detak jantung yang tiada berirama, kemarin . Alhamdulillahirabilalamiin.

Waktu kali pertama kasus Eko ini muncul sekaligus viralnya ‘pengunduran dirinya sebagai Ketum Ganjarist, Saya pun coba mencari tahu kepada sahabat dekatnya Kris Tjantra, yang juga selaku Sekjen Ganjarist , namun WA nya belum dibuka hingga tayang tulisan ini, di sosmed kemarin beredar pengakuan Eko bahwa memang karena soal itu. “Buntut dari cuitan saya yang sempat menciptakan kegaduhan, membuat saya harus mengambil keputusan mundur dari Ketua Umum Ganjarist,” kata Eko Rabu (14/9).

Dibeberapa sumber disebutkan jika Ning Imaz sangat terkejut atas hal ini, “Mungkin ini akal-akalan orang saja yang ingin entah apa bentuknya, dan dari situ saya menyayangkan komentar-komentar yang ada itu justru merendahkan sekali hal yang saya yakini, itu adalah pembelajaran agama yang saya sampaikan, saya sangat sedih dijadikan bahan ketawaan, diolok-olok, itu yang paling bikin saya sedih disitu,” tutur Ning Imaz.

Beredar pula tanggapan suami dari Suami Ning Imaz yang demikian ‘keras atas hal itu dan dia meminta Eko menemuinya segera. “Dari awal saya bilang temui saya, biar jelas,” kata Gus Rifqil Rabu (14/9/2022) kepada pers

Bagaimana tanggapan Ganjar Pranowo?,

Disosmed di-informasikan jika Ganjar ‘terkejut’ karena dia mengaku dekat dengan keluarga Gus Rifqil Muslim dan Ning Imaz. Terlebih nama Eko dikenal sebagai Ketum Ganjarist. “Saya dan Gus Rifqil itu dekat. Waktu nikah dengan Ning Imaz, saya bicara mewakili keluarga. Jadi kedekatan sudah lama. Saya terkejut melihat beredar begitu, saya berpesan, untuk siapa pun hati-hati, mau dukung siapa pun, tetap hormati pihak lain, saling jaga, agar hubungan baik institusi maupun personal tetap berjalan dengan baik”

Dari beberapa sumber yang Koranjokowi.com himpun kembali, Eko memang menggugah potongan video Ning Imaz yang ditambahkan kalimat bernada ‘melecehkan’ karena terbalik dari apa yang disampaikan Ning Imaz, dimana Dalam video itu Ning Imaz menjelaskan tentang tafsir Alquran Surat Ali Imran ayat 14 tentang apa yang didapatkan laki-laki dan perempuan di surga.

Video Ning Imaz yang diproduksi oleh NU Online kemudian diunggah ke Tiktok itu sebetulnya biasa saja. Hanya saja, di-cuitan Eko menambahkan kata-kata kasar “Tolol tingkat kadal. Hidup kok cuma mimpi selangkangan” sembari mengunggah video Ning Imaz.

Tidak hanya itu, Eko juga menuliskan kalimat di kolom caption videonya. “Kesimpulan sementara : bidadari ternyata bukan perempuan. Bener perkiraan gue. Lelaki dapat bidadari. Yang perempuan cuma dapat Tupperware…,”

Teman teman Relawan Jokowi, khususnya para Alumni Kongres Relawan Jokowi 2013 (Akarjokowi2013 / Koranjokowi.com) dimana saja berada,

Saya teringat Prof.Dr.AG. KH. Muhammad Quraish Shihab, Lc., M.A.dalam Tafsir al-Misbah menjelaskan bahwa Q.S. Annur [24]: 11 diturunkan berkenaan dengan tuduhan tokoh kaum munafik, yaitu Abdullah bin Ubayy bin Salul terhadap Aisyah. Dia menuduh Aisyah melakukan hubungan terlarang dengan Shafwan bin al-Mu’aththil al-Sulami dalam perjalanan pulang usai pertempuran dengan Bani al-Mushthalaq.

Tuduhan ini tidak didukung dengan bukti yang benar. Faktanya, saat itu Shafwan bin al-Mu’aththil al-Sulami menemukan Aisyah tertinggal rombongan dalam perjalanan pulang karena mencari kalungnya yang hilang. Perbuatan Abdullah bin Ubayy bin Salul ini mendapat ancaman dari Allah, yakni balasan yang sesuai dengan kadar perbuatannya.

Apabila berita bohong tersebut disebarluaskan, kemudian menjadi konsumsi publik, Allah akan memberinya azab yang besar di akhirat nantinya. Oleh karena itu, sebagai seorang muslim, sudah sepatutnya memberikan informasi yang benar dan terpercaya berdasarkan fakta yang ada.

Islam bahkan dalam semua agama memerintahkan pentingnya persatuan, bersatu dan bermuafakat serta melarang berpecah belah dan berselisih pendapat. Dalam Al-Quran Allah S.W.T telah menyatakan: “Berpegang teguhlah kamu kepada tali Allah dan janganlah kamu bercerai berai dan hendaklah kamu menjadi hamba Allah yang bersaudara”. Islam tidak melarang khilaf tetapi perlu dijaga adab dan etikanya. Jangan sampai membawa kepada perpecahan dikalangan umat Islam. Namun khilaf pasti berlaku, tetapi jika tidak dijaga disiplin dan adabnya ia akan menimbulkan implikasi yang buruk dan mengaibkan dalam masyarakat Islam.

‘Dugh…!!

Apakah hal ini akan mentake-down seluruh Ganjarist ?

Semoga tidak, Aamiin yra-

Demikian, Mohon maaf jika ada hal yang kurang berkenan.

Bandung, Tgl. 16 September 2022.

KordNas AkarJokowi2013

Arief P. Suwendi

(Red-01/Foto-video.ist)