
MARI DOAKAN ANIES JADI GUBERNUR JAKARTA LAGI, BRO.
Koranjokowi.com, OPINi :
Secara pribadi, saya yakin di Pilgub DKI Jakarta thn.2024-2029 mendatang akan dimenangkan oleh pasangan Anies Baswedan – Sohibul Iman (ABSI) yang punya modal awal 1,2 juta suara di 10 Dapil yang ada di Dki Jakarta dari 6,06 juta suara yang ada, atau PKS yang mengusung ABSI ini memang pemilik 18 kursi di DPRD Dki Jakarta , lihat saja PDIP hanya 15 kursi, Gerindera 14 kursi dsb. Hanya pertanyaan kita jika ABSI diusung PKS lalu bagaimana nasib PKB yang pertama-kali ‘mengusung’ Anies tanpa SI ?
Ada pun rencana munculnya Ridwan Kamil + Kaesang Pangarep (RKKP) ibarat ‘bumbu masak’ saja karena ke-2 nya tidak punya histori apapun sehingga sulit menggeser suara ABSI, atau bolehlah sombong jika DPT DKI Jakarta sekitar 8,2 juta orang, paling jempol suara RKKP nanti maks hanya 15-25% saja adapun ABSI mampu diatas 50%.
Anies itu memang DKI Jakarta, DKI Jakarta itu memang Anies.
Anies itu memang PKS , PKS itu memang Anies
Anies dan PKS memang pemilik DKI Jakarta th.2024-2029
‘TItik !
Ehehe..
Pertanyaannya kemudian, jika memang ABSI yang menjadi Gubernur dan wagub DKI Jakarta mendatang, bagaimana dengan nasib rencana Jakarta sebagai kota global ?, bukankah itu program Heru Budi Hartono – Pj Gub.DKI Jakarta sebagai pelaksana dari Pemerintah Pusat , apakah ABSI akan melanjutkannya?
Teman teman, just reminder, Ibu kota negara (DKI Jakarta) secara bertahap akan pindah ke kawasan Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur bahkan akan dimulai sejak sejak Agustus 2024 mendatang dengan ditandai upacara HUT RI disana. Hanya saja, transisi menjadikan DKI Jakarta sebagai kota global sebagaimana yang dirasakan Pj. Heru tidaklah mudah karena sejumlah indikatornya masih tertinggal jauh dibandingkan dengan negara lain. Pembangunan ekonomi yang pesat di Jakarta saat ini belum cukup untuk mengubah Jakarta menjadi kota bertaraf internasional.
Dalam beberapa hal disebutkan bahwa Kota Global adalah kota yang berperan penting dalam pengintegrasian ekonomi transnasional, yakni dengan menjadi primary node , sebagai kota yang mampu menarik modal, barang, sumber daya manusia, gagasan, dan informasi secara global. Dan, kesanalah Jakarta akan menuju. Perlu citra baru sehingga pembangunan yang telah dilaksanakan di Jakarta dapat terus bermanfaat, berkelanjutan, dan berkembang lebih besar. Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berupaya membawa Jakarta menjadi kota global.
Apalagi Setara Institute pernah merilis bahwa Toleransi penduduk di Jakarta tergolong rendah.; Jakarta mendapatkan skor 2,88. Angka itu merupakan nilai indeks terendah ketiga di Indonesia. Ibu kota negara ini mendapatkan nilai rendah pada tindakan pemerintah dan regulasi sosial. Bahkan hal ini diamini oleh Lembaga Survei Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI), yang mengatakan, ada kecenderungan jika semakin tinggi status sosial maka semakin tinggi kemungkinan untuk bersikap intoleran. ‘Ehehe, Jekartah !
Namun bagaimana ABSI dapat ‘bersinerji’ dengan pemerintahan Prabowo-Gibran diwaktu mendatang, apakah segala kebijakan yang telah dilakukan Pj.Heru akan dihapus sebagaimana banyak program Jokowi atau Ahok saat menjabat sebagai Gub.DKI Jakarta banyak yang ‘diabaikan’ Anies kemudian saat menjabat Gubernur lalu.
Posisi yang dicapai Jakarta saat ini menjadi gambaran bahwa masih banyak hal yang harus dibenahi untuk menjadi kota global, hal ini disebut pula dari sejumlah parameter penyusun dalam Indeks Kota Global oleh Kearney. Ada lima indikator yang menjadi dimensi pengukuran, yakni aktivitas bisnis, sumber daya manusia, pertukaran informasi, pengalaman kebudayaan, dan keterlibatan politik. Kacaunya, pada kelima dimensi itu, peringkat Jakarta menurun selama periode 2015 hingga 2023 lalu
Teman teman, Dibeberapa sumber disebut bahwa ada 10 Kota Global didunia untuk dijadikan rujukan ABSI mendatang, yaitu; New York, London, Paris, Tokyo, Beijing, Brussels, Singapura, Los Angeles, Melbourne dan Hong Kong. Sebagai penutup, terima-kasih kepada PDI Perjuangan yang batal mengusung Anies sebagai Cagub DKI Jakarta Th.2024-2029 ini.
‘Ehehehe…
(Red-01/Foto.ist)
Lainnya,
Be the first to comment