
Kajitow Elkayeni (12),
” BISIKAN LANGIT UNTUK SI RAMBUT PUTIH ?”
Koranjokowi.com, OPini:
(Salam hormat untuk Relawan Senior , Mas Kajitow Elkayeni :: Ijin juga mas sedikit edit semoga tidak mengurangi pesan yang disampaikan)
“Pak Lurah sudah melakukan tirakat, dan nama si rambut putih yang tetap muncul,” bisik seorang teman. Saya tersenyum. Tirakat yang dimaksud adalah puasa dan zikir. Ditambah salat istikharah, minta petunjuk.
Sedangkan lokasi tirakat itu adalah tempat mengheningkan cipta dan menjernihkan pikiran para pemimpin bangsa.
Dan kemudian tampaklah foto mereka berdua berseliweran. Saling lempar senyum dan tatapan hangat. Sebuah pertanda, di belakang si rambut putih ada Pak Lurah.
Juru tafsir yang sebelumnya berasumsi liar tiba-tiba bungkam. Ternyata Pak Lurah sangat sayang pada si rambut putih. Ternyata tukang ramal gestur tempo hari itu salah dan ngawur. Hari ini pamor si rambut putih sedikit turun. Banyak yang cemas, termasuk teman saya. Tapi saya hanya tersenyum.

Adakalanya orang jatuh itu bukan karena kalah. Tapi karena dia bersiap melompat lebih tinggi.
Si rambut putih adalah satria pinilih. Dia harus belajar tabah, ngalah dan pasrah. Karena beban yang nanti ditanggungnya teramat besar.
Dia tidak boleh jumawa, adigang, adigung, adiguna. Ini adalah cara alam menggemblengnya. Agar dia siap menghadapi ombak dan melawan badai.
Dengan Pak Lurah sebagai mentor, saya yakin si rambut putih akan berhasil melalui ujiannya. Memang tidak mudah, tapi jalan terjal ini akan melahirkan seorang pejuang.

Dulu orang-orang juga meragukan Pak Lurah. Karena dia kerempeng, ndeso, bahasa inggrisnya medok. Tapi dia membuktikan, Indonesia bangkit dan diakui dunia.
Si rambut putih juga dalam tahap yang sama. Tapi semua rasa sakit, diragukan, disakiti, dijegal, ditinggal, akan menjadi buah manis untuknya.
Dia akan melihat dunia dengan lebih utuh. Ada kejamnya. Ada sakitnya. Ada sedihnya. Tapi juga ada keindahan, ketulusan, loyalitas. Dia akan menjadi manusia seutuhnya. Kemudian menjadi pemimpin orang-orang yang teraniaya.
Kajitow Elkayeni
(Foto.ist)


Lainnya,
Kajitow Elkayeni (11), DISAAT GANJAR BABAK BELUR , BUZZER ANIES PESTA PORA !!
Kajitow Elkayeni (11), DISAAT GANJAR BABAK BELUR , BUZZER ANIES PESTA PORA !! Koranjokowi.com, OPini : (mohon ijin senior mas Kajitow ada beberapa yang yang saya edit, agar lebih asik saja bacanya, nuhun) . Dalam […]

OPINI
Kajitow Elkayeni, ” CUK NAN ! ” (KUSAPA CAK NUN)
Kajitow Elkayeni, ” CUK NAN ! ” (KUSAPA CAK NUN) Cuk Nan (Tulisan tahun 2019, semoga masih relevan) Koranjokowi.com, OPini : -Sebelumnya terima-kasih atas keringanan hati senior kami, Mas Kajitow Elkayeni yang telah sudi menghibahkan […]
Be the first to comment