"Hersubeno Arief & DPP-PDIP Th.2021 lalu?"

“Hersubeno Arief & DPP-PDIP Th.2021 lalu?”

Koranjokowi.com, OPINi:

Saat ini masih viral di medsos kasus penyerangan sebuah forum diskusi tgl. 28 September 2028 di Ball Room Grand Kemang Jakarta selatan lalu, dan kita semua pastinya sedikit bertanya mengapa Hersubeno Arief (HA) ada disana, terlihat sangat akrab atau mungkin dia adalah event organizer dari kegiatan itu?

Kasus pengrusakan itu kini tengah ditangani Polisi, saya lebih tertarik kepada sosok HA. Yang saya tau dan jika flashback , nama HA sempat berkonflik dengan DPP-PDIP sekitar tahun 2021 lalu dimana dia diadukan oleh DPP-PDIP ke Polda Metro Jaya gegara HA diduga menyebarkan informasi terkait kritisnya kesehatan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

HA saat itu melalui YouTube-nya, Hersubeno Point, mengatakan ‘Megawati Koma’, info ini didapat Kamis, 9 September 2021 dari seorang dokter. “Seorang teman dokter itu bahkan sempat mengirim WhatsApp ke saya bahwa, bunyinya begini ‘Megawati Koma. Di ICU RSPP. Valid 1000 persen” , kata HA saat itu.

Namun tidak lama , Megawati tampil untuk membantah isu tersebut.

(H.Arief – Atas kanan, kemeja hijau pupus & jas hitam)

Wajar jika publik menilai mungkin HA tidak melakukan ‘cross-check atau tabayun’ terlebih dahulu ke DPP-PDIP maka itu yang terjadi, DPP-PDIP yang diwakili Wakil Ketua DPD PDIP Jakarta – Ronny Talapessy SH bersama rekan lainnya pun melakukan pelaporan ke Polda Metro Jaya

HA saat itu sempat menampik jika dia tidak melakukan cross-check, karena HA melakukan itu walau merasa tidak puas, “Sejumlah pengurus pusat PDIP membantah kabar tersebut, namun sebagian menolak memberikan komentar dan juga bahkan mengaku bingung, dan mereka meminta untuk menanyakan langsung ke sekretaris jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto,” tuturnya.

Oleh karena itu, HA menilai sikap para fungsionaris DPP PDIP tersebut justru membuat rumor sakitnya Megawati Soekarnoputri semakin berembus. “Sikap mendua, ragu-ragu, dan ketidakyakinan para fungsionaris DPP PDIP ini membuat rumor itu semakin kencang,” ucapnya.

DPP-PDIP menganggap isu yang disebarkan oleh HA sangat provokatif dan berbahaya serta merugikan PDIP. Masih kata Ronny, saat itu selain di DKI, ada 5 DPD PDIP lainnya turut melaporkan kasus yang sama ke kepolisian daerah masing-masing.

Laporan tersebut telah terdaftar di Polda Metro Jaya dengan No. LP/B/4565/IX/SPKT/Polda Metro Jaya.

Wajar jika kemudian kasus ini muncul kembali juga meninggalkan tanya

1.Apa sangsi kepada dokter yang juga menyampaikan hal ini sedangkan HA bukanlah keluarga ibu Mega atau Kader PDIP?, apakah dibenarkan secara etika dokter?

2.Bagaimana kelanjutan kasus ini?

‘Agh,sudahlah..

Semoga semua baik-baik saja.Aamiin YRA

(Red-01/Foto.ist)