Ani ‘Neng,G. “MAMPUKAH FARHAN MENGEMBALIKAN KOTA BANDUNG SEPERTI THN.1874 !?”

Ani ‘Neng,G.

“MAMPUKAH FARHAN MENGEMBALIKAN

KOTA BANDUNG SEPERTI THN.1874 !?”

Koranjokowi.com, OPINi;

Bandung sebagai ibu kota provinsi Jawa Barat memiliki struktur kepemimpinan yang dimulai dari wali kota. Pada 1917, posisi asisten residen yang sebelumnya memimpin pemerintahan di Bandung pada akhirnya berubah status menjadi wali kota. Wali kota pertama adalah Bertus Coops  thn.(1874–1966) yang merupakan keturunan Belanda. Sampai tahun 2024 lalu jumlah walikota Bandung sejumlah 22 orang.

Dalam Pilkada Kota Bandung thn.2024 ini merupakan pemilihan Walikota Bandung ke-23, yang kemudian  hasil pleno KPUD Kota Bandung yang digelar di Grand Pasundan selama tiga hari, 3-6 Desember 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung akhirnya menetapkan  paslon MOHAMMAD FARHAN – ERWIN yang didukung  Nasdem, PKB, Buruh & Gelora sebagai pemenangnya dengan jumlah suara >  523.000 suara. Alhamdulillahirabil’alamiin.

SIAPA BERTUS COOPS

Bertus Coops  kelahiran Belanda tgl. 27 September 1874  ia menjabat selaku walikota pertama Kota Bandung selama 2 periode thn. 1917-1920 dan 1921- 1928. Selama masa pemerintahannya, Bandung mengalami pembangunan pesat, bangunan dan struktur di sekitarnya direalisasikan pembangunannya seperti Bragaweg (sekarang Jalan Braga). Ia juga menjabat sebagai presiden kurator untuk Technische Hoogeschool te Bandoeng (TH Bandung – yang kemudian menjadi Institut Teknologi Bandung – ITB) yang baru dibuka. Ia menikah dengan Elisabeth Philippina Everdina Roelofs di Sukabumi pada tanggal 18 Maret 1902.

FARHAN – ERWIN MAU NGAPAIN?

Kami sebagai Relawan Jokowi , Prabowo & Gibran hanya mengingatkan hal-hal dibawah ini agar kiranya juga menjadi atensi

1.Jumlah orang miskin kota Bandung masih sekitar  101,10 ribu orang (3,87 persen), apapun kemiskinan kota Bandung masih ikut andil dalam kemiskinan prov.Jabar yang masih menempati posisi ke-24 termiskin diantara seluruh provinsi-provinsi di Indonesia. Dengan persentase 7,46%, 

2.Kota Bandung memang diwariskan dan ditakdirkan ditengah mantan danau purba sehingga disebut sebagai ‘Cekungan Bandung’   sehingga jika intensitas hujan  tinggi saja beberapa jam misalnya, maka  ke-26 titik banjir diatas 30 cm  yang tersebar di Pasir Koja, Leuwipanjang, Cibaduyut,  Gedebage, dsb akan menjadi masalah lagi

3.Waktu lalu saat walikota dijabat RK . saat ditanyakan hal ini RK menjawab ini harus kerja kolektif (Bandung Raya), tidak bisa hanya menyalahkan walikota. Namun setelah menjabat sebagai Gub.Jabar , banjir ini masih ada bahkan titiknya kemana-mana termasuk sepanjang jalan Pasteur dsb . Padahal sebagai Gub Jabar  saat itu RK mempunyai wewenang lebih bagus dibanding saat menjadi walikota.

Apapun di Pilkada DKI Jakarta , saya dan teman2 relawan mendukung RK-SUS dengan banyak alasan menyertai, ahahaha.

4.Kang Farhan jangan pernah  ‘mencela’  Jokowi dalam hal apapun  karena akan ada perlawanan dahsyat sebagaimana dialami RK saat menikmati cemoohan loversnya yang dikenal dengan kasus ‘PRESIDEN YANG TERTUKAR.

We love Bandung !

‘Aing Bandung, Bandung Aing  !

(ANG/Red-01/foto.ist)

 

Tentang RedaksiKJ 4090 Articles
MEDIA INDEPENDEN RELAWAN JOKOWI : *Alumni Kongres Relawan Jokowi 2013 (AkarJokowi2013), *Aliansi Wartawan Non-mainstream Indonesia (Alwanmi) & Para Relawan Jokowi Garis Lurus lainnya.

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan